Proyek Jalan Tol Gedebage–Tasikmalaya (Tol Geta) Mulai Persiapan Lelang
GARUT – Pembangunan Jalan Tol Gedebage–Tasikmalaya (Tol Geta) kini memasuki tahap persiapan lelang yang diharapkan berlangsung pada tahun depan. Proyek strategis nasional ini akan melibatkan 37 desa di tujuh kecamatan Kabupaten Garut.
Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum, Rachman Arief, menjelaskan progres tersebut dalam rapat bersama Komisi V DPR RI di Jakarta.
Menurutnya, nilai investasi Tol Geta bersama 18 proyek tol lainnya diperkirakan mencapai Rp 408,68 triliun. Untuk kegiatan tahap penyiapan 19 proyek tol KPBU dialokasi sebesar Rp 23,33 miliar dan estimasi biaya investasi sebesar Rp 408,68 triliun.
Rapat tersebut memberikan penjelasan dan progres baru dari Tol Geta yang sudah digaungkan pemerintah dan mengalami proses lelang sejak dua tahun lalu. Rencana proyek Tol Geta sudah berjalan dalam tahap pembebasan tanah. Progres lelang kembali diulang setelah dua kali dilakukan dan belum ada pemenang.
Daftar Desa dan Kecamatan di Kabupaten Garut yang Terlewati Tol Geta
Berikut daftar desa dan kecamatan di Kabupaten Garut yang akan dilalui Tol Geta:
Kecamatan Kadungora
– Desa Hegarsari
– Desa Talagasari
– Desa Mandalasari
– Desa Karangmulya
– Desa Karangtengah
Kecamatan Leuwigoong
– Desa Margacinta
Kecamatan Garut Kota
– Kelurahan Sukanegla
– Kelurahan Cimuncang
– Kelurahan Kota Kulon
– Kelurahan Margawati
Kecamatan Leles
– Desa Kandangmukti
– Desa Leles
– Desa Cangkuang
– Desa Margaluyu
– Desa Sukarame
Kecamatan Karangpawitan
– Desa Mekarsari
– Kelurahan Lengkongjaya
– Desa Jatisari
– Kelurahan Karangmulya
– Desa Suci
– Kelurahan Lebakjaya
– Desa Tanjungsari
– Desa Lebak Agung
Kecamatan Banyuresmi
– Desa Sukakarya
– Desa Sukalaksana
– Desa Sukamukti
– Desa Sukaratu
– Desa Pamekarsari
– Desa Sukasenang
Kecamatan Cilawu
– Desa Ngamplangsari
– Desa Ngamplang
– Desa Pasanggrahan
– Desa Cilawu
– Desa Karyamekar
– Desa Dayeuhmanggung
– Desa Sukatani
– Desa Sukamaju
Profil Jalan Tol Geta
Tol Geta masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) sesuai Permenko Bidang Perekonomian Nomor 21 Tahun 2022. Ruas ini ditargetkan selesai pada 2024 untuk segmen Gedebage–Tasikmalaya.
Tol Geta memiliki panjang total 206,65 kilometer dengan rincian:
– Jawa Barat: 171,40 km
– Jawa Tengah: 35,25 km
Jika tuntas, Tol Geta akan menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia, menggeser Tol Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung (Terpeka) sepanjang 189 km.
Adapun trase Tol Geta terdiri dari dua seksi:
– Seksi 1: Junction Gedebage–Garut Utara (45,20 km)
– Seksi 2: Garut Utara–Tasikmalaya (50,32 km)
Proyek ini tidak hanya akan mempercepat akses antar wilayah, tetapi juga meningkatkan pertumbuhan ekonomi di sekitar jalur tol. Dengan pembangunan infrastruktur seperti ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar dan meningkatkan kualitas hidup mereka.












