451 Km Jalan di Brebes Rusak, Butuh Dana Perbaikan Rp 1,3 Triliun

BREBES – Sekitar 451 kilometer (km) atau 37,3 persen dari total 1.210,19 km ruas jalan kabupaten dan jalan poros desa di Kabupaten Brebes mengalami kerusakan berat hingga sedang. Untuk memperbaiki 451 km jalan rusak agar kondisinya mantap ini, Kabupaten Brebes membutuhkan anggaran sekitar Rp1,38 triliun.

Kepala Bidang Perencanaan dan Pengendalian Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Brebes M. Adhika Pramuditya menyebut setidaknya membutuhkan daja Rp 1,38 triliun untuk memperbaiki jalan hingga kondisi baik. Dimana untuk penanganan rusak berat sebesar Rp 911 miliar, dan rusak ringan Rp 469 miliar untuk pengerjaan hingga lima tahun.

“Kalau kebutuhan anggaran Rp 1,3 triliun dalam lima tahun untuk kemantapan 85 persen. Kalau kemantapan jalan 100 persen bagus mencapai Rp 1,9 triliun,” kata Adhika ditemui di kantornya, Selasa (30/9/2025).

Adhika mengungkapkan dari 451 kilometer jalan rusak, terdiri dari 280,57 km kerusakan berat, dan 170,74 kerusakan ringan. Dari jumlah itu yang sudah dan sedang diperbaiki sampai sekarang 61,9 km. Adhika mengaku terbatasnya anggaran membuat tidak bisa seluruhnya jalan rusak diperbaiki pada tahun ini. Apalagi adanya efisiensi anggaran transfer dari pusat.

“Dengan adanya efisiensi, semula direncanakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 66 miliar, dan Dana Alokasi Umum (DAU) Rp 26 miliar atau total Rp 92 miliar tahun ini hilang. Padahal kita sangat membutuhkan bantuan dari pusat,” kata Adhika.

Adhika menyebut, di tahun ini anggaran untuk fisik jalan yang dikelola DPU mencapai Rp 137 miliar yang bersumber dari APBD hingga Bantuan Gubernur Jawa Tengah. Padahal dengan kebutuhan lima tahun mencapai total Rp 1,3 triliun, dibutuhkan rata-rata sekitar Rp 276 miliar per tahun untuk memenuhi target perbaikan jalan.

“Anggaran Rp 137 miliar itu tersebar di lima Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) yang mencakup 17 kecamatan di Brebes,” katanya.

Kelima UPTD tersebut adalah UPTD Bumiayu, UPTD Bantarkawung, UPTD Banjarharjo, UPTD Tanjung, dan UPTD Brebes. Paling banyak jalan rusak berat masuk UPTD Tanjung sebanyak 32 persen dan Banjarharjo sebanyak 29 persen. Kemudian, Bantarkawung 25 persen, Bumiayu 16 persen, dan Kecamatan Brebes 15 persen.