Dua ABK KM Osela Ditemukan Selamat di Laut
Dua anak buah kapal (ABK) dari KM Osela yang tenggelam di sekitar perairan Pulau Gelasa, Kecamatan Lubuk Besar, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dikabarkan selamat. Mereka ditemukan oleh kru tugboat bernama TB PPKR 9 yang sedang berlayar menuju Pelabuhan Kabil, Batam.
Kedua ABK tersebut adalah Rizki dan Niko. Saat ini, mereka masih berada di atas TB PPKR 9 dan akan dibawa ke Pelabuhan Kabil, Batam. Kapal tersebut diperkirakan tiba di tujuan pada tanggal 21 Agustus 2025 dini hari.
Menurut informasi yang diterima, kasus ini awalnya terjadi pada Jumat (15/8/2025) sekitar pukul 04.00 WIB. KM Osela tenggelam akibat dihantam ombak besar di perairan Karang Mardalena, utara Pulau Gelasa. Dalam kejadian tersebut, selain Rizki dan Niko, enam ABK lainnya dilaporkan hilang.
Kapten kapal, Hamzah (45), berhasil selamat dan ditemukan terdampar di bagan yang ada di perairan Dusun Tuing, Desa Mapur, Kecamatan Riau Silip, Kabupaten Bangka, Senin (18/8/2025) pagi.
Proses Penemuan dan Koordinasi Tim SAR
Informasi tentang penemuan Rizki dan Niko pertama kali diterima oleh tim SAR setelah mendapatkan laporan dari keluarga korban. Kasat Polairud Polres Belitung AKP MH Muafiqi mengatakan bahwa dua ABK tersebut ditemukan dalam kondisi terombang-ambing di laut dengan koordinat 01.26.361 S / 106.16.383 E.
“Titik penemuan itu penting untuk tim SAR dalam upaya pencarian,” ujarnya. Setelah mengetahui lokasi pasti, tim SAR langsung melakukan koordinasi untuk memastikan keselamatan kedua ABK tersebut.
Kabar Bahagia dari Keluarga
Kabar gembira ini awalnya datang dari Ayu, istri Yogi (20), salah satu ABK yang belum ditemukan. Ayu menerima telepon dari nomor tak dikenal sekitar pukul 20.04 WIB. Setelah diangkat, ternyata nomor tersebut memberitahu bahwa dua ABK KM Osela, yaitu Niko dan Rizki, ditemukan oleh kru tugboat yang sedang berlayar menuju Batam.
“Akhirnya, Alhamdulillah ya Allah, dua orang Rizki sama Niko sudah ditemukan,” ujar Ayu sembari berbicara melalui telepon. Ia meyakini bahwa kedua korban selamat setelah melakukan video call dan berkomunikasi langsung dengan kerabat suaminya tersebut.
Ayu menyebutkan bahwa meskipun wajah Rizki dan Niko agak membengkak, keduanya masih bisa berkomunikasi. Informasi ini memberikan harapan baru bagi keluarga para ABK yang masih hilang.
Masih Ada Enam ABK yang Belum Ditemukan
Dengan ditemukannya Rizki dan Niko, masih ada enam ABK yang belum diketahui nasibnya. Mereka adalah Yogi (20), Taufik (27), Salim (32), Mances (30), Abi Mayu (18), dan Jordi (25). Tim SAR terus berupaya mencari keberadaan mereka di wilayah perairan yang sempat menjadi tempat kejadian.
Proses pencarian tetap berlangsung meskipun cuaca tidak sepenuhnya bersahabat. Semua pihak berharap agar semua ABK dapat ditemukan dalam kondisi selamat.












