Persib Bandung Kembali Unggul atas Persebaya Surabaya dalam Laga Klasik
Persib Bandung kembali menunjukkan dominasinya dalam pertandingan melawan Persebaya Surabaya di pekan ke-5 Super League 2025/2026. Dengan kemenangan tipis 1-0 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Maung Bandung memperkuat rekor mereka dalam laga klasik melawan Green Force. Hasil ini juga membuat Persib mencatatkan tujuh kemenangan dari total 13 pertemuan sejak era Liga 1.
Rekor ini membuktikan bahwa Persib Bandung selalu tampil percaya diri ketika menghadapi Persebaya Surabaya. Dari total pertemuan tersebut, Pangeran Biru meraih tujuh kemenangan, dua kali imbang, sementara Persebaya hanya mampu meraih empat kemenangan. Kekalahan ini semakin memperdalam luka yang terus terjadi setiap kali Persebaya bertemu dengan rival beratnya.
Pertandingan berlangsung cukup sengit sejak menit awal, dengan kedua tim saling melakukan serangan. Namun hingga babak pertama berakhir, skor masih tetap 0-0 karena peluang yang tercipta tidak bisa dikonversi menjadi gol. Bruno Moreira sempat mengancam gawang Persib dengan tendangan keras yang berhasil ditepis oleh kiper Teja Paku Alam. Di sisi lain, Persib juga memiliki peluang lewat akselerasi Berguinho dan sepakan Frans Putros yang melenceng tipis.
Babak kedua menjadi momen kebangkitan bagi Persib Bandung. Dengan strategi serangan balik cepat, Persib berhasil mencetak gol tunggal pada menit ke-53 melalui Uilliam Barros. Gol ini berasal dari skema apik yang dimulai oleh umpan matang dari Berguinho. Gol tersebut langsung membuat stadion bergemuruh karena ribuan bobotoh menyambutnya dengan sorak meriah.
Barros, yang tampil tajam, kembali membuktikan perannya sebagai penyerang haus gol bagi Maung Bandung. Keunggulan ini membuat Persib semakin percaya diri untuk menguasai jalannya pertandingan. Pelatih pun memasukkan beberapa pemain pengganti demi menjaga intensitas permainan tetap stabil.
Namun, laga sempat terhenti pada menit ke-72 akibat hujan deras yang mengguyur kawasan GBLA. Lapangan yang tergenang air membuat wasit menghentikan pertandingan beberapa saat sebelum akhirnya dilanjutkan kembali. Meski kondisi lapangan kurang ideal, Persib tetap mampu menjaga fokus hingga peluit panjang berbunyi. Skor 1-0 bertahan dan memastikan tiga poin berharga untuk Pangeran Biru.
Kemenangan ini mengangkat posisi Persib Bandung ke peringkat lima klasemen sementara dengan koleksi tujuh poin. Sementara itu, Persebaya Surabaya harus rela turun ke posisi tujuh dengan enam poin dari empat pertandingan. Kekalahan ini menjadi pahit bagi Persebaya karena memutus tren positif dua kemenangan beruntun. Green Force yang sempat naik daun kini harus kembali bekerja keras untuk menjaga konsistensi di papan atas.
Bagi Persib, hasil ini semakin mempertegas status mereka sebagai salah satu tim dengan mental juara. Selain menambah rekor kemenangan, Maung Bandung juga masih menyimpan satu laga tunda yang bisa mengangkat posisi lebih tinggi.
Sorotan lain dari laga ini adalah debut tiga pemain anyar Persib yang langsung mendapat kepercayaan. Thom Haye, Eliano Reijnders, dan Andrew Jung mencatatkan penampilan perdana di depan bobotoh. Thom Haye masuk menggantikan Marc Klok, sedangkan Reijnders mengambil alih posisi Kakang Rudianto. Andrew Jung juga diturunkan sebagai opsi tambahan di lini depan Persib.
Debut mereka disambut meriah oleh publik GBLA yang menaruh harapan besar pada kontribusi para pemain baru ini. Meski belum banyak berbuat, kehadiran mereka diyakini bakal menambah kedalaman skuad Persib di kompetisi panjang.
Dominasi Persib atas Persebaya Surabaya tak lepas dari konsistensi mereka menjaga ritme permainan. Setiap kali menghadapi Green Force, Persib selalu tampil dengan motivasi berlipat karena rivalitas historis kedua tim. Bagi Persebaya Surabaya, kekalahan ini adalah pelajaran penting agar lebih siap di pertemuan berikutnya. Green Force harus menemukan formula jitu untuk menghentikan rekor buruk melawan Maung Bandung.
Catatan tujuh kemenangan dari 13 laga tentu menjadi modal besar bagi Persib Bandung untuk melanjutkan tren positif. Bobotoh pun makin optimistis tim kebanggaannya bisa bersaing di jalur juara musim ini. Persebaya Surabaya tak boleh larut dalam kekecewaan jika ingin tetap berada di papan atas. Dengan materi pemain yang dimiliki, mereka tetap punya peluang besar untuk bangkit di pertandingan selanjutnya.
Persebaya Surabaya tak boleh larut dalam kekecewaan jika ingin tetap berada di papan atas. Dengan materi pemain yang dimiliki, mereka tetap punya peluang besar untuk bangkit di pertandingan selanjutnya. Persebaya Surabaya tak boleh larut dalam kekecewaan jika ingin tetap berada di papan atas. Dengan materi pemain yang dimiliki, mereka tetap punya peluang besar untuk bangkit di pertandingan selanjutnya.
Persebaya Surabaya tak boleh larut dalam kekecewaan jika ingin tetap berada di papan atas. Dengan materi pemain yang dimiliki, mereka tetap punya peluang besar untuk bangkit di pertandingan selanjutnya. Persebaya Surabaya tak boleh larut dalam kekecewaan jika ingin tetap berada di papan atas. Dengan materi pemain yang dimiliki, mereka tetap punya peluang besar untuk bangkit di pertandingan selanjutnya.