Hanya Namamu dalam Doaku, Membakar Hatiku

Film Hanya Namamu Dalam Doaku Akan Segera Tayang di Bioskop Indonesia

Film drama keluarga yang berjudul Hanya Namamu Dalam Doaku akan segera hadir di bioskop-bioskop di Indonesia. Karya produksi Sinemaku Pictures ini ditunggu-tunggu oleh para penggemar film karena dianggap sebagai pelukan hangat bagi penonton.

Film ini menceritakan kisah keluarga Arga (diperankan oleh Vino G. Bastian) dan Hanggini (diperankan oleh Nirina Zubir), beserta putri mereka, Nala (diperankan oleh Anantya Kirana). Ketiganya menjalani kehidupan dengan penuh harmonis dan damai.

Namun, kisah indah tersebut perlahan mulai terganggu ketika sebuah kejadian tak terduga menimpa Arga. Ia harus menyimpan rahasia yang sangat berat agar tidak melukai istri dan anaknya.

Penonton diajak untuk merasakan perjalanan emosional yang dalam dan sunyi dari sudut pandang seorang ayah yang menjadi tulang punggung keluarga, seorang ibu yang harus memimpin dan mengarahkan kehidupan setelah suaminya pergi, serta seorang remaja tunggal yang paling terdampak oleh konflik antara orang tuanya.

Kemampuan akting Vino G. Bastian dan Nirina Zubir sebagai pasangan suami istri dan orang tua berhasil menciptakan dinamika yang luar biasa. Perubahan emosi dari yang halus hingga ekstrem dapat ditampilkan secara maksimal, sehingga mampu menggugah perasaan penonton.

Di sisi lain, Anantya Kirana juga tampil dengan sangat baik, mampu mengimbangi energi emosional yang ditunjukkan oleh Vino dan Nirina. Perannya sebagai Nala memberikan level baru dalam kemampuan aktingnya.

Selain itu, kehadiran Naysila Mirdad memberikan dimensi tambahan pada cerita film ini. Ia membantu memperkaya narasi dan membuat film ini bukan hanya sekadar pelukan hangat, tetapi juga menjadi cerminan refleksi tentang kehidupan nyata.

Film ini diproduseri oleh Prilly Latuconsina, Umay Shahab, dan Bryan Domani, serta disutradarai oleh Reka Wijaya. Hal ini menunjukkan adanya inovasi dan kebaruan di dunia perfilman Indonesia.

Film Hanya Namamu Dalam Doaku tidak hanya menyajikan kisah drama keluarga yang sedang menghadapi krisis, tetapi juga menghadirkan cerita yang penuh empati dan penyelidikan mendalam tentang perjuangan seorang penderita ALS (Amyotrophic Lateral Sclerosis).

Melalui alur cerita yang penuh makna dan karakter yang kuat, film ini diharapkan dapat memberikan pengalaman yang mendalam bagi para penonton.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *