“Kami mewakili Ketua MURI mengesahkan, lomba menempel kolase oleh siswa Paud dan TK terbanyak resmi tercatat di Museum Rekor Dunia Indonesia, sebagai rekor yang ke 11.415,” ungkapnya.
Menurut dia, Rekor MURI yang dipecahkan para siswa Paud dan TK itu, diberikan sebagai persembahan pada para guru atas dedikasinya dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Rekor MURI itu dipecahkan bertepatan dengan peringatan Hari Guru Nasional di Kabupaten Brebes.
“Kami dari MURI juga sangat mengapresiasi kegiatan ini. Apalagi, dipersembahkan para siswa bagi guru atas dedikasinya dalam mencerdaskan kehidupan bangsa,” sambungnya.
Sementara itu, Pj Bupati Brebes, Urip Sihabudin mengatakan, kegiatan tersebut sebetulnya lebih banyak untuk membahagiakan anak-anak, sekaligus untuk memeriahkan peringatan Hari Guru Nasional.
Di sisi lain, melalui kegiatan tersebut pihaknya ingin melatih anak-anak sejak dini untuk menghormati jasa para guru. Salah satunya, mengajak mereka berbahagia melalui lomba kolase, yang memang layak untuk anak-anak usia Paud dan TK.
“Lomba ini, juga kami ingin mendidik anak-anak mulai berkompetisi sejak dini. Kami mengapresiasi atas kinerja Himpaudi dan IGTKI, yang telah bekerja mengajak anak-anak untuk memecahkan rekor MURI ini,” pungkasnya.
Respon (1)
Komentar ditutup.