Tingkat Rasa Aman di Malam Hari di Berbagai Negara
JAKARTA – Sebuah survei global yang dilakukan oleh Gallup, berjudul “The Global Safety Report – A Safer World in Unsafe Times?”, mengungkapkan data menarik terkait persepsi keamanan masyarakat di seluruh dunia. Survei ini fokus pada seberapa amankah seseorang merasa berjalan sendirian di malam hari di lingkungan tempat tinggal mereka.
Dalam laporan tersebut, Malaysia menjadi salah satu negara dengan tingkat rasa aman terendah di kawasan Asia Tenggara. Menurut hasil survei, hanya 58 persen responden di Malaysia yang merasa aman berjalan sendirian di malam hari. Angka ini menjadikan Malaysia sebagai negara paling tidak aman kedua di Asia Tenggara, setelah Myanmar.
Di tingkat global, Malaysia berada di peringkat 100 dari total 150 negara yang disurvei. Di kawasan ASEAN, Malaysia sedikit lebih baik dari Myanmar, yang memiliki tingkat rasa aman terendah di kawasan ini dengan hanya 41 persen responden merasa aman.
Perbedaan Gender dalam Persepsi Keamanan
Laporan ini juga menyoroti adanya kesenjangan gender yang signifikan dalam persepsi keamanan di Malaysia. Bahkan, kesenjangan ini merupakan yang terbesar di dunia. Sebanyak 79 persen pria Malaysia mengatakan mereka merasa aman berjalan sendirian di malam hari. Namun, angka ini jauh lebih rendah di kalangan wanita, hanya 36 persen dari mereka yang merasa aman dalam situasi serupa.
Perbedaan ini menunjukkan bahwa isu keamanan di malam hari bukan hanya sekadar masalah fisik, tetapi juga melibatkan faktor sosial dan budaya yang memengaruhi persepsi individu terhadap risiko.
Perbandingan dengan Negara Lain di ASEAN
Sementara Malaysia berada di posisi yang relatif rendah, beberapa negara lain di kawasan ASEAN menunjukkan tingkat rasa aman yang lebih tinggi. Singapura menjadi negara paling aman di dunia menurut survei ini, dengan 98 persen warga merasa aman berjalan sendirian di malam hari. Di bawahnya, Vietnam berada di posisi kedua dengan 88 persen responden merasa aman.
Indonesia menempati posisi ketiga di ASEAN dengan 83 persen responden merasa aman. Angka ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki tingkat keamanan yang relatif tinggi dibanding negara-negara tetangga lainnya. Di bawah Indonesia, Thailand mencatatkan 70 persen, Filipina 64 persen, Laos 63 persen, dan Kamboja 62 persen. Data untuk Brunei tidak tersedia dalam laporan ini.
Rasa Aman di Seluruh Dunia
Secara global, sekitar 73 persen orang dewasa di seluruh dunia merasa aman berjalan sendirian di malam hari di lingkungan tempat tinggal mereka. Gallup menekankan bahwa rasa aman bukan hanya tentang kondisi bebas dari bahaya, tetapi juga berkaitan dengan kepercayaan sosial dan kebiasaan sehari-hari masyarakat.
Laporan ini menyatakan bahwa rasa aman adalah fondasi yang membuat perdamaian bisa bertahan. Bagaimana perasaan orang tentang keamanan bukan hanya cerminan dari perdamaian, tetapi juga hal yang membuat perdamaian mungkin terjadi.
Metodologi Survei
Survei ini dilakukan terhadap sekitar 1.000 responden di masing-masing dari 144 negara dan wilayah. Metode yang digunakan adalah wawancara telepon atau tatap muka sepanjang tahun 2024. Hasil survei ini memberikan gambaran luas tentang persepsi keamanan di berbagai negara, serta membantu memahami faktor-faktor yang memengaruhi rasa aman masyarakat.
