Pengalaman Pemilik Wuling Binguo EV dalam Layanan Purna Jual
Memiliki mobil listrik kini bukan hanya sekadar tren, tetapi juga menjadi bagian dari kebutuhan transportasi sehari-hari. Namun, di balik keunggulan kendaraan ramah lingkungan ini, konsumen juga memperhatikan layanan purna jual atau aftersales yang diberikan.
Salah satu pemilik Wuling Binguo EV lansiran tahun 2024, Karina, berbagi pengalamannya saat melakukan servis mobil listrik dengan desain retro futuristis tersebut.
Karina mengungkapkan bahwa ia merasa puas dengan pelayanan yang diberikan oleh diler maupun sales. Menurutnya, selama masa garansi, tidak ada biaya tambahan untuk servis. Ia pernah melakukan servis karena mobilnya mengalami tabrakan dan semua biaya pergantian sparepart ditanggung oleh asuransi.
Selain itu, ia menyebutkan bahwa proses klaim garansi dan asuransi tergolong mudah. Hal ini membuatnya merasa tenang dan tidak khawatir akan biaya tambahan yang muncul.
Tidak hanya tentang gratis biaya servis selama masa garansi, Karina juga menyoroti perhatian yang diberikan oleh sales setelah pembelian. Menurutnya, sales terus memantau kondisi mobilnya. Jika ada hal yang kurang atau perlu diperbaiki, sales selalu responsif dan tidak pernah mempersulit.
Layanan purna jual memang menjadi faktor penting dalam industri otomotif, terutama untuk mobil listrik. Teknologi dan infrastruktur mobil listrik masih terbilang baru bagi sebagian masyarakat. Oleh karena itu, dukungan yang baik dari pihak produsen sangat diperlukan.
Wuling Binguo EV dilengkapi dengan fitur yang cukup lengkap untuk mobil listrik sekelasnya. Perusahaan menyediakan dua tipe baterai dengan jarak tempuh yang berbeda, yaitu 333 km dan 410 km. Daya jelajah tersebut dinilai cukup untuk penggunaan harian di perkotaan.
Biaya servis atau perawatan mobil listrik juga tergolong terjangkau. Berbeda dengan mobil konvensional yang memiliki banyak komponen mekanis. Wuling memberikan beberapa program keuntungan bagi pemilik Binguo EV.
Salah satunya adalah Lifetime Core EV Components Warranty (Power Battery, Drive Motor & Motor Control Unit). Selain itu, ada juga program khusus Extensive Free Maintenance yang berlaku selama 15,5 tahun atau 155.000 km.
Program ini mencakup layanan gratis biaya perawatan berkala, termasuk jasa dan suku cadang sebanyak 16 kali. Ini mengacu pada buku servis yang dimiliki oleh setiap pemilik BinguoEV hingga batas waktu atau jarak tempuh yang tercapai lebih dahulu.
Namun, konsumen harus memenuhi beberapa syarat agar bisa menikmati program ini. Pertama, mereka wajib melakukan servis kendaraan di bengkel resmi jaringan dealer Wuling.
Kedua, suku cadang yang digunakan harus resmi dari Wuling. Ketiga, konsumen harus rutin melakukan perawatan berkala sesuai jadwal yang tercantum dalam buku servis.
Bagi yang tidak memiliki program Extensive Free Maintenance, biaya perawatan Binguo EV hingga 105.000 km atau 5 tahun bisa mencapai Rp 3,8 jutaan. Rinciannya meliputi biaya suku cadang sebesar Rp 2,4 juta dan biaya jasa sebesar Rp 1,3 juta.
Namun, perlu dicatat bahwa harga servis bisa berubah sewaktu-waktu sesuai dengan harga komponen di pasaran dan kerusakan yang dialami mobil. Biaya jasa juga belum termasuk dalam total biaya tersebut.