Pentingnya Memperhatikan Fasilitas Pengisian Daya Saat Membeli Mobil Listrik
Membeli mobil listrik bukan hanya tentang memilih model yang sesuai dengan kebutuhan, tetapi juga mempertimbangkan berbagai aspek pendukung agar penggunaan kendaraan tersebut menjadi lebih efisien dan nyaman.
Salah satu faktor penting yang sering diabaikan adalah fasilitas pengisian daya di rumah. Dengan memiliki perangkat pengisian daya sendiri, pemilik mobil listrik dapat melakukan pengisian baterai kapan saja tanpa harus tergantung pada stasiun pengisian umum.
PT BYD Motor Indonesia menekankan bahwa saat konsumen ingin memasang perangkat pengisian daya (wall charger) di rumah, ada beberapa komponen biaya yang perlu diperhitungkan. Mulai dari biaya pembelian perangkat hingga biaya pemasangan dan penyesuaian instalasi listrik. Proses ini bisa melibatkan pihak ketiga seperti PLN, terutama jika diperlukan perubahan atau peningkatan kapasitas daya listrik.
Luther Pandjaitan, Head of Public and Government Relations BYD Indonesia, menjelaskan bahwa biaya pemasangan tidak selalu termasuk dalam harga perangkat itu sendiri. Misalnya, untuk kabel tanam atau pekerjaan tambahan lainnya, diperlukan pembongkaran atau galian yang bisa memengaruhi total biaya. Hal ini menjadi bagian dari komponen yang membentuk harga akhir.
Harga Perangkat Pengisian Daya
Harga wall charger bervariasi tergantung produsen. Namun, untuk perangkat resmi dari BYD, saat ini berkisar antara Rp8,5 juta. Angka ini hanya mencakup harga perangkatnya saja. Biaya pemasangan, penyesuaian kelistrikan, dan pengawasan teknis akan dihitung secara terpisah, tergantung kondisi masing-masing rumah.
Luther menyarankan kepada konsumen untuk menggunakan wall charger yang disediakan oleh dealer resmi BYD. Alasannya adalah untuk memastikan kualitas perangkat, menjaga garansi, serta memastikan proses pemasangan dilakukan oleh teknisi yang telah ditunjuk oleh BYD.
“Kami menyarankan charger yang dipasangkan ke unit BYD adalah yang genuine dari dealer. Tujuannya untuk menjaga kualitas, ada tanggung jawab garansi, dan pengawasan saat pemasangan,” ujar Luther.
Pemenuhan Kebutuhan Daya Listrik
Dalam beberapa kasus, pemasangan wall charger bisa memerlukan koordinasi dengan PLN untuk menaikkan kapasitas daya listrik. Hal ini disebabkan karena wall charger biasanya membutuhkan daya yang cukup tinggi agar pengisian baterai bisa dilakukan secara optimal, aman, cepat, dan stabil.
Pihak diler, menurut Luther, juga bisa membantu konsumen yang ingin mendapatkan opsi lebih praktis. Misalnya, dengan penawaran “terima jadi” atau bantuan berkomunikasi langsung dengan PLN. Ini bisa menjadi solusi yang lebih efisien bagi pemilik mobil listrik yang tidak ingin repot mengurus segala prosedur sendirian.
“Silakan hubungi dealer, nanti pihak diler akan bantu fasilitasi prosesnya. Tapi perlu diingat, struktur pembayaran untuk urusan kelistrikan itu terpisah dari pemasangan charger,” tambah Luther.
Dengan semakin meningkatnya minat masyarakat terhadap mobil listrik, penting bagi konsumen untuk memahami seluruh aspek yang terkait dengan penggunaannya. Termasuk dalam hal ini adalah persiapan fasilitas pengisian daya di rumah.
Dengan memilih perangkat resmi dan bekerja sama dengan dealer yang terpercaya, konsumen bisa memastikan kenyamanan, keamanan, dan keandalan dalam penggunaan mobil listrik mereka.