Potret Terbaru Hendra Kurniawan, Suami Lebih Sabar Setelah Kasus Ferdy Sambo

Kehidupan Hendra Kurniawan Setelah Kasus Ferdy Sambo

JAKARTA – Hendra Kurniawan, mantan anggota kepolisian yang pernah menjadi anak buah Ferdy Sambo, kini tengah menikmati masa istirahat bersama keluarga.

Sebagai mantan Kepala Bagian Pembinaan Pengamanan Biro Paminal Divpropam Polri, ia dulu terlibat dalam kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Akibatnya, ia mendapat sanksi pecat setelah dianggap menghalangi penyidikan.

Pada 31 Oktober 2022, Hendra Kurniawan diputuskan PTDH (Pemberhentian Tidak Dengan Hormat) dalam sidang kode etik di Mabes Polri. Namun, ia tidak langsung menerima hukuman tersebut.

Ia mengajukan banding dan akhirnya hanya dihukum demosi selama beberapa tahun. Meski begitu, kabar terbaru menyebut bahwa sanksi PTDH-nya telah dicabut.

Istri Hendra Kurniawan, Seali Syah, membagikan informasi ini melalui akun Instagram pribadinya. Ia menjelaskan bahwa suaminya masih bisa berkarier di tubuh Polri meskipun hanya didemosi selama 8 atau 9 tahun. Hal ini berarti, Hendra Kurniawan tidak dipecat sepenuhnya.

Seali Syah juga mengungkapkan bahwa Hendra Kurniawan telah mengajukan banding terhadap putusan PTDH. Hasilnya, ia hanya dihukum demosi tanpa dipecat. Ia mengatakan bahwa ada upaya hukum lanjutan yang dilakukan, yaitu PK Internal, namun saat ini mereka memilih untuk menunda langkah tersebut.

“Kita memutuskan untuk nanti-nanti dulu PK Internalnya, masih pikir-pikir dulu,” ujar Seali Syah.

Menurutnya, Hendra Kurniawan lebih memilih menikmati hidup sehari-hari daripada terus-menerus terlibat dalam proses hukum.

Selain itu, Seali Syah juga menyampaikan bahwa Hendra Kurniawan kini menjadi sosok yang lebih sabar dan hangat. Dulu, ia cenderung mudah marah dan kaku, tetapi sekarang ia lebih perhatian dan tenang.

“Ayah yang dulu mudah meledak, sekarang lebih sabar. Ayah yang dulu kaku, kini semakin hangat dan perhatian,” tulisnya.

Tidak hanya itu, Seali Syah juga mengungkapkan bahwa hubungan mereka selama enam tahun terakhir penuh dengan tantangan. Mereka pernah saling kesal dan lelah, tetapi akhirnya tetap bertahan.

“Kita pernah diam-diam saling kesal dan pernah lelah. Tapi nyatanya kita tetap di sini, tertawa, menangis, dan terus memilih untuk tetap jadi ‘kita’,” tulisnya.

Dalam perayaan hari pernikahan ke-6, mereka hanya menggunakan pakaian sehari-hari dan melakukan selfie bersama. Meski tidak ada acara besar-besaran, suasana tampak bahagia dan penuh cinta. Seali Syah menulis pesan yang penuh makna:

“6 Tahun 2 Hati 1 cerita. Dan aku masih jatuh cinta padamu setiap hari. Rasanya seperti baru kemarin kita memulai semuanya dengan harapan dan impian. Tak mudah memang—hidup datang dengan badai, tantangan, air mata, dan lelah yang tak selalu bisa dijelaskan. Tapi hari ini aku ingin bilang: kita bertahan, dan kita tumbuh.”

Selain itu, Seali Syah juga memberikan penjelasan tentang status Hendra Kurniawan di tubuh Polri. Ia mengatakan bahwa Hendra Kurniawan masih bisa bekerja sebagai anggota polisi, meskipun tidak lagi menjabat posisi tertentu. Ia menegaskan bahwa sanksi PTDH telah dicabut dan kini hanya berupa demosi.

“Masih (bisa kerja di Polri). Gak jadi PTDH. TAPIII demosi 8 tahun atau 9 tahun aku lupa,” tulisnya.

Ia juga menyampaikan bahwa banyak anggota Polri lain yang memiliki kasus lebih serius tetapi tidak dipecat.

Menurut Seali Syah, Hendra Kurniawan adalah sosok yang sangat mengabdi negara. Meskipun kini dihukum demosi, ia tetap dihargai karena pengabdian dan dedikasinya selama bertahun-tahun.

“Kesian memang si paling abdi negara ini. Cape-cape mengabdi jadi polisinya polisi yaa pasti banyak dimusuhin ama internalnya,” tulisnya.

Dengan demikian, kehidupan Hendra Kurniawan kini sedang menuju titik yang lebih tenang. Meski masih ada masalah hukum yang belum sepenuhnya selesai, ia dan keluarga tetap berusaha untuk menjalani kehidupan dengan penuh syukur dan cinta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *