Pramono Buka Taman Bugar di Kebon Jeruk, Harap Manfaatkan untuk Warga

Peresmian Taman Bugar di Jakarta Barat

JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, resmi meresmikan Taman Bugar yang terletak di kawasan Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Taman ini diharapkan dapat menjadi tempat yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar dalam berbagai kegiatan harian mereka.

Pramono menjelaskan bahwa pembangunan taman ini dimulai dari aspirasi masyarakat yang diserap oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Selanjutnya, pihaknya bekerja sama dengan DPRD DKI Jakarta dalam perencanaan dan pelaksanaannya.

“Anggota DPRD DKI Jakarta, Hardiyanto Kenneth, memiliki ide untuk mengusulkan pembangunan taman ini. Kami bekerja sama dengan Pemprov DKI Jakarta saat Pak Kenneth sedang melakukan reses. Ini adalah contoh kolaborasi yang baik antara anggota DPRD dan pemerintah provinsi, sehingga akhirnya taman ini bisa terwujud,” ujar Pramono pada Rabu (1/10/2025).

Penamaan Taman Bugar menurut Pramono merupakan gagasannya sendiri. Nama tersebut dipilih agar masyarakat dapat memanfaatkan fasilitas yang tersedia secara maksimal.

“Alasan penamaan Taman Bugar berasal dari diskusi saya dengan Pak Kenneth. Saya kaget karena tulisan itu sudah menjadi Taman Bugar, artinya memang telah direncanakan. Awalnya saya yang mengusulkan agar taman ini dinamakan Taman Bugar. Mengapa bugar? Saya berharap masyarakat sekitar bisa menggunakan fasilitas ini secara gratis dan maksimal,” jelas Pramono.

Sementara itu, Hardiyanto Kenneth menjelaskan bahwa Taman Bugar dibangun di atas aset milik Pemprov DKI Jakarta dengan luas lahan mencapai 2.150 meter persegi. Ia membenarkan bahwa taman ini terbentuk atas dasar aspirasi masyarakat. Namun, ia juga mengakui bahwa tanpa dukungan pemerintah kota, taman ini tidak akan terwujud.

“Nah, tentunya taman yang kita bangun ini semua berawal dari hasil serapan aspirasi. Biasanya, saya menerima aspirasi dari warga, lalu kami cek apakah tanahnya sudah menjadi aset DKI. Jika iya, maka kami bisa langsung kerjakan. Jika belum, mungkin kami harus proses penyerahan atau apa pun yang diperlukan terlebih dahulu,” kata Kenneth.

Politikus PDI Perjuangan ini menyatakan bahwa Jakarta perlu memiliki banyak taman seperti Taman Bugar, karena taman-taman ini berperan sebagai paru-paru kota. Menurutnya, sebuah kota global atau kota maju harus memiliki taman yang mendukung kebutuhan warganya.

“Nanti mungkin tahun depan ada dua atau tiga lagi taman yang dibangun berdasarkan aspirasi yang saya lakukan. Tunggu saja. Mungkin kita tunggu pembahasan anggaran dulu. Setelah anggaran selesai, jika ada dana, maka kita dorong sesuai dengan kebutuhan,” tambahnya.

Dalam acara peresmian Taman Bugar turut hadir Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut), Fajar Sauri; Kepala Dinas Kominfotik, Budi Awaludin; serta Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto.

Taman Bugar dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti ruang serbaguna, jalur jogging, lapangan serbaguna, arena permainan anak, dan lainnya. Selain itu, taman ini juga dilengkapi dengan guiding blok yang ramah terhadap disabilitas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *