Perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Istana Merdeka
JAKARTA – Perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia di Istana Merdeka selalu menjadi momen yang penuh makna dan khidmat. Salah satu bagian yang paling dinantikan dalam upacara 17 Agustus adalah penampilan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), khususnya sosok yang ditugaskan sebagai pembawa baki bendera merah putih.
Tugas ini tidak hanya membutuhkan kekuatan fisik, tetapi juga keteguhan mental dan rasa tanggung jawab yang tinggi. Pada upacara 17 Agustus 2025, nama yang terpilih sebagai pembawa baki Paskibraka Nasional adalah Bianca Alessia Christabella Lantang, seorang siswi asal Sulawesi Utara.
Penunjukannya sebagai pembawa baki menandai prestasi luar biasa bagi daerahnya, karena posisi ini dianggap sangat istimewa dalam formasi Paskibraka.
Profil Bianca Alessia, Pembawa Baki Paskibraka Nasional 2025
Bianca Alessia Christabella Lantang lahir di Manado, Sulawesi Utara, pada 28 Februari 2009. Saat ini, ia masih duduk di bangku SMA Lentera Harapan Tomohon, sebuah sekolah swasta ternama yang dikenal dengan prestasi akademik dan ekstrakurikuler yang baik.
Di usia 16 tahun, Bianca berhasil mencatatkan namanya sebagai salah satu perwakilan Sulawesi Utara dalam Paskibraka Nasional 2025, yang menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat setempat.
Selain disiplin dan rajin dalam belajar, Bianca juga memiliki hobi menari dan bermain voli. Aktivitas ini diyakini membantu meningkatkan rasa percaya dirinya saat tampil di depan publik.
Keterpilihannya sebagai pembawa baki memiliki makna khusus, karena sudah hampir sepuluh tahun lamanya tidak ada wakil dari Sulawesi Utara yang mendapat posisi utama dalam Paskibraka.
Sebelumnya, pada 2016, ada wakil dari Sulawesi Utara bernama Krisan Valerie Sangari, tetapi hanya bertugas sebagai pembawa baki cadangan. Kehadiran Bianca kali ini menjadi simbol kebangkitan Sulawesi Utara dalam ajang nasional yang bergengsi.
Dukungan Keluarga dan Privasi Bianca
Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai latar belakang keluarga Bianca. Namun, dukungan keluarga diyakini menjadi faktor penting dalam kesuksesannya.
Selain itu, akun media sosial resmi maupun pribadi Bianca belum diungkapkan secara terbuka. Hal ini dilakukan untuk menjaga privasinya, mengingat ia masih seorang pelajar SMA.
Meski demikian, kemungkinan besar dalam waktu dekat akan ada pengumuman resmi mengenai akun media sosialnya, mengingat posisinya sebagai pembawa baki sering menjadi sorotan publik dan media nasional.
Tugas yang Memiliki Makna Mendalam
Dalam upacara HUT RI, tugas sebagai pembawa baki tidak bisa dianggap remeh. Ia harus memiliki keteguhan mental, sikap tubuh yang sempurna, serta rasa tanggung jawab yang tinggi, karena bendera Merah Putih adalah simbol sakral bangsa.
Sebagai bagian dari Pasukan 17 (Penerima Bendera), Bianca akan berjalan menuju mimbar utama dan menyerahkan baki berisi Sang Saka Merah Putih kepada inspektur upacara sebelum pengibaran.
Tugas ini merupakan puncak dari perjalanan panjang yang ia lalui, mulai dari seleksi tingkat kota, provinsi, hingga lolos di tingkat nasional. Setiap langkah yang diambil oleh Bianca menunjukkan dedikasi dan komitmen terhadap tugas yang diemban.
