Siapa Pemilik KM Osela yang Tenggelam di Pulau Gelasa Masih Dicari?

Pemilik KM Osela Masih Dicari oleh PPN Tanjungpandan

Jajaran Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Tanjungpandan masih melakukan penyelidikan terkait kepemilikan kapal KM Osela yang tenggelam di perairan Karang Mardalena, Pulau Gelasa, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Hingga saat ini, identitas pemilik kapal tersebut belum bisa diketahui secara pasti.

Menurut informasi dari Kesyahbandaran PPN Tanjungpandan, dokumen kapal yang tenggelam tersebut tidak ditemukan di lokasi pelabuhan. Hal ini memperkuat kekhawatiran bahwa ada kemungkinan dokumen penting seperti surat tanda register atau izin berlayar hilang atau tidak tersimpan dengan baik.

“Dokumen laporan keberangkatan KM Osela ini tidak ada di PPN Tanjungpandan,” jelas Ketua Tim Kerja Kesyahbandaran PPN Tanjungpandan, Yovan Aspirandi. Ia menegaskan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mencari informasi terbaru mengenai KM Osela. “Nanti kalau ada informasi akan kami sampaikan,” tambahnya.

Kejadian KM Osela Tenggelam

KM Osela mengalami kecelakaan laut setelah diterjang cuaca buruk dan akhirnya tenggelam di perairan Karang Mardalena, Pulau Gelasa pada Jumat, 15 Agustus 2025. Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran besar bagi keluarga dan masyarakat sekitar, terlebih karena kapal tersebut membawa sembilan orang dalam perjalanan.

Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Pangkalpinang mendapat informasi tentang kejadian KM Osela dari Afen, setelah dia menemukan Hamzah, nakhoda kapal yang terdampar di bagan miliknya pada Senin, 18 Agustus 2025. Hamzah ditemukan dalam keadaan selamat, menggunakan alat apung gabus.

Hamzah mengungkapkan bahwa KM Osela berangkat dari Pelabuhan Perikanan Tanjungpandan menuju perairan Karang Mardalena untuk mencari ikan pada 14 Agustus 2025. Kapal tersebut memiliki Person on Board (POB) sebanyak 9 orang.

Pada Jumat, 15 Agustus 2025 pukul 04.00 WIB, kapal pecah saat menghadapi cuaca buruk dan akhirnya tenggelam di perairan Mardalena, sebelah utara Pulau Gelasa. Kejadian ini menjadi perhatian serius bagi instansi terkait, termasuk PPN Tanjungpandan, yang hingga kini masih menelusuri data dan kepemilikan KM Osela.

Data Lengkap Mengenai KM Osela

Berikut adalah data lengkap mengenai KM Osela:

  • Identitas: KM Osela
  • Nakhoda: Hamzah (41 tahun)
  • Awak: 8 orang, yaitu:
  • Yogi, laki-laki, usia 20 tahun
  • Taufik, laki-laki, usia 27 tahun
  • Rizki, laki-laki, usia 22 tahun
  • Niko, laki-laki, usia 30 tahun
  • Salim, laki-laki, usia 32 tahun
  • Mances, laki-laki, usia 30 tahun
  • Abi Mayu, laki-laki, usia 18 tahun
  • Jordi, laki-laki, usia 25 tahun

  • Asal Keberangkatan: Pelabuhan Perikanan Tanjungpandan, Kamis 14 Agustus 2025

  • Tujuan: Mencari ikan di perairan Karang Mardalena, Pulau Gelasa
  • Tenggelam: Jumat, 15 Agustus 2025 di perairan Karang Mardalena, Pulau Gelasa, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
  • Penyebab: Gelombang akibat cuaca buruk

Yovan Aspirandi menyatakan bahwa meskipun informasi dari nakhoda menyebutkan bahwa kapal berangkat dari wilayah Tanjungpandan, pihaknya tetap perlu memastikan asal dermaganya. Hal ini karena di wilayah Tanjungpandan terdapat beberapa dermaga nelayan yang bisa menjadi tempat keberangkatan kapal-kapal lain.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *