Toko Perhiasan di Songgom Brebes Disatroni Pencuri Pria dan Wanita, Kalung Emas Rp30 Juta Raib

BREBES – Toko perhiasan emas di jalan raya Ketanggungan-Jatibararang, tepatnya di Desa Wanacala Kecamatan Songgom Kabupaten Brebes disatroni pencuri. Pelaku berhasil menggasak perhiasan kalung senilai Rp30 juta. Peristiwa itu terjadi pada Selasa 4 November 2025 sekita pukul 13.10 WIB.

Dari pantauan CCTV toko emas Rianty Gold, terduga pelaku yang berjumlah dua orang berpura-pura membeli perhiasan emas. Pelaku yang belum diketahui identitasnya ini merupakan seorang pria dan wanita berkerudung. Pelaku wanita perpura-pura memilih perhiasan kalung saat kondisi toko sedang ramai.

“Komplotan pencuri naik mobil Avansa hitam diparkir di depan warung makan samping toko Rianty Gold yang tidak terpantau CCTV. Dua pelaku langsung mendatangi toko adik saya, berpura-pura menjadi calon pembeli. Kedua pelaku sengaja membuat karyawan toko menjadi repot,” kata kakak korban, Tetty Sri M, saat dikonfirmasi, Kamis 6 November 2025.

Dia melanjutkan, saat para karyawan toko lengah, pelaku wanita memasukkan perhiasan kalung ke saku bajunya dan langsung kabur. Kedua pelaku itu berhasil menggasak perhiasan kalung sebanyak tiga buah dengan berat sekitar 18 gram. Akibat aksi pencurian ini, pemilik toko bernama Rianty (35) mengalami kerugian sekitar Rp 30 juta.

“Awalnya tanya-tanya macam macam sampai akhirnya pencuri berhasil mencuri 3 kalung emas tua kurang lebih 18 gram,” tambahnya

Dia melanjutkan, peristiwa pencurian ini sudah dilaporkan kepada Polsek Songgom. Dia berharap kedua pelaku yang bermodus pura-pura membeli perhiasan ini segera tertangkap dan dihukum setimpal. Ia juga meminta warga lain selalu berhati-hati dengan maraknya aksi pencurian.

Sementara itu, Kapolsek Songgom, AKP Susanto Agus Priyono saat dikonfirmasi media, membenarkan peristiwa pencurian tersebut. Hingga kini pihaknya tengah melakukan penyelidikan dengan melakukan olah kejadian perkara dan mengumpulkan sejumlah barang bukti, termasuk rekaman CCTV.

“Aksi pencurian di toko emas itu sudah dilaporkan ke kami, dan sekarang sedang proses penyelidikan,” tandasnya.