Bangunan KPT Brebes Ambruk saat Pelaksanaan Lomba, Sejumlah Korban Alami Luka-luka

BREBES – Gedung Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) Brebes ambruk di bagian depan, Minggu 21 September 2025. Gedung yang menjadi Kantor Bupati Brebes ini ambruk sekitar pukul 11.20 WIB dan menimpa sejumlah pekerja.

Gedung KPT Brebes ambruk saat pelaksanaan lomba layang-layang dan push bike anak yang digelar oleh Pemkab Brebes. Beberapa saat sebelum ambruk, Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma membuka pelaksanaan lomba dalam rangkaian HUT RI ke-80 tersebut.

Warga dan peserta lomba yang melihat insiden tersebut teriak histeris. Petugas gabungan dari Satpol PP, BPBD, dan TNI-Polri berupaya mengevakuasi korban yang terjebak reruntuhan bangunan. Korban berhasil dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit.

Akibat kejadian tersebut, dua orang pekerja yang sedang melakukan perbaikan atap KPT tertimpa reruntuhan bangunan. Keduanya berhasil dievakuasi dan dibawa ke RSUD Brebes. Sementara satu korban lainnya hanya menjalani rawat jalan karena luka ringan.

Salah seorang pekerja yang selamat dari insiden itu, Zamroni mengatakan, saat kejadian dirinya berada di lokasi kejadian. Saat itu, dirinya sedang melakukan pengelasan untuk perbaikan atap di sekitar lokasi.

“Saya itu di bawah bersama teman saya sedang ngelas. Begitu bangun (dari pengelasan) bletak (bunyi dari sebelah utara) kemudian saya lari,” katanya di lokasi kejadian.

Saat hendak lari, dia menambahkan, dirinya melihat rekan kerjanya yang jatuh dan langsung menariknya. Saat itu pula, tangan rekan korban terkena reruntuhan bangunan yang mengalami ambruk.

“Yang satunya (korban lainnya) tangannya kejepit. Jadinya dua yang korban. Keduanya mengalami luka itu di bagian tangan dan kaki. Kalau untuk patah atau tidaknya saya kurang tahu,” tambahnya.

Sementara itu, pengakuan warga yang berada di sekitar lokasi yang nggan disebutkan namanya sebelum kejadian itu ada suara seperti angin. Tak selang berapa lama atap teras KPT mengalami ambruk.

“Kebetulan pas kejadian saya sedang berada di tangga dekat lokasi kejadian. Sebelum kejadian itu kayak ada suara seperti angin,” ungkapnya.