“Di komplek perumahan ini ditemukan dua penderita dan dari pemeriksaan jentik nyamuk ini sudah melebihi lima persen,” kata petugas fogging Puskesmas Brebes, Trisno, Kamis 4 April 2024.
“Jadi kami menginisiasi untuk melakukan fogging,” sambung dia.
Dia mengaku, Dinas Kesehatan Brebes melakukan fogging di sejumlah lokasi untuk mengantisipasi merebaknya kasus demam berdarah.
Saat ini kasus demam berdarah mewabah di sejumlah wilayah di Kabupaten Brebes, terutama di wilayah tengah.
“Kami mengimbau masyarakat rajin menjaga kebersihan lingkungan dengan kegiatan 3M Plus. Menguras, mengubur, menutup,” ungkap dia.
“Plusnya itu mencegah gigitan nyamuk. Fogging akan sangat berguna kalau 3M Plus ini berjalan,” tandasnya.