Fakta Mengejutkan Dwi Hartono, Pembunuh Ilham Kacab Bank BUMN yang Jadi Aktor Aksi Keji

Fakta-Fakta Menarik tentang Dwi Hartono, Terduga Otak Pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN

JAKARTA – Dwi Hartono, yang disebut sebagai otak pembunuhan dan penculikan Kepala Cabang Bank BUMN Mohamad Ilham Pradipta, kini menjadi sorotan publik. Pria ini memiliki latar belakang sebagai pengusaha sekaligus motivator yang cukup dikenal di kalangan masyarakat. Berikut beberapa fakta menarik tentang dirinya.

Penangkapan Tanpa Perlawanan

Dwi Hartono ditangkap bersama dua terduga tersangka lainnya, YJ dan AA, di Solo, Jawa Tengah. Penangkapan tersebut dilakukan oleh tim gabungan dari Polda Metro Jaya, Polrestabes Semarang, dan Polres Demak pada pukul 20.15 WIB.

Dirinya tidak melakukan perlawanan saat ditangkap. Selain itu, pelaku lain bernama C juga ditangkap di lokasi berbeda, yaitu Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, pada hari Minggu (24/8/2025).

Sebelumnya, polisi telah menangkap empat pelaku penculikan Ilham Pradipta. Keempatnya masing-masing berinisial AT, RS, RAH, dan RW. Tiga orang pertama ditangkap di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat, sementara satu orang lainnya ditangkap di bandara wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).

Latar Belakang Sebagai Pengusaha

Dwi Hartono, atau lebih dikenal dengan nama Klan Hartono, adalah seorang pengusaha yang sudah aktif sejak duduk di bangku kuliah. Ia lahir pada 6 Oktober 1985 di Lahat, Sumatera Selatan.

Awal karirnya dimulai dari membuat warung internet (warnet), rental game online, Play Station, coffee shop hingga warung tegal (warteg). Saat ini, ia memiliki bisnis di berbagai bidang seperti property, perkebunan, trading, pendidikan, E-Commerce, fashion, dan skin care.

Ia juga merupakan founder dan owner dari Guruku.com, sebuah platform pendidikan yang cukup populer di kalangan pelajar dan guru. Akun media sosialnya, termasuk Instagram, TikTok, dan YouTube, sering membagikan konten tentang bisnis dan kehidupannya sehari-hari.

Sebagai Motivator

Selain sebagai pengusaha, Dwi Hartono juga dikenal sebagai motivator. Di akun YouTube miliknya, ia sering membagikan tips dan trik untuk meningkatkan produktivitas serta kesuksesan dalam bisnis. Konten-kontennya sering kali menarik perhatian para pengguna media sosial.

Memiliki Banyak Ponsel

Dalam interogasi, Dwi Hartono mengakui bahwa dirinya memiliki banyak handphone. Dari pengakuan polisi, diketahui bahwa ia memiliki lebih dari 20 ponsel. Hal ini menunjukkan bahwa dirinya sangat aktif dalam berbagai aktivitas bisnis dan komunikasi.

Pernah Memberi Beasiswa ke Korban Rudapaksa

Dwi Hartono pernah memberikan beasiswa pendidikan kepada NA, seorang siswi SMP yang menjadi korban rudapaksa dan penyekapan selama tiga hari. Bersama pengacara ternama Hotman Paris, ia menyatakan kesiapan untuk menyalurkan beasiswa hingga jenjang pendidikan S1 dan S2.

“Saya atas nama pribadi dan Hartono Foundation akan memberikan beasiswa sampai S1. Adapun nanti apabila keluarga atau Bang Hotman merekomendasikan S1 hukum, biar kedepan bisa sukses seperti Bang Hotman, maka kami siap memberi beasiswa sampai S2 sekalipun,” ujarnya saat konferensi pers.

Rumah Mewah di Bogor

Berdasarkan informasi yang beredar, Dwi Hartono tinggal di wilayah Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor. Kediamannya berada di Kompleks Perumahan Kota Wisata, tepatnya di Jalan San Fransisco, Blok Q1 No. 8 dan 9. Dari pantauan, rumah tersebut terlihat mewah dengan cat putih dan pagar emas yang tinggi. Namun, saat ini rumah tersebut dalam keadaan kosong.

Petugas keamanan setempat mengaku tidak tahu kapan rumah tersebut dikosongkan. Meskipun demikian, penampilan rumah tersebut tetap mencerminkan gaya hidup mewah yang dimiliki oleh Dwi Hartono.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *