Harga Bawang Merah di Petani Tembus Rp42 Ribu, di Konsumen Capai Rp60 Ribu per Kg

Harga Bawang Merah Saat Ini
Petani di Kabupaten Brebes menara hasil panen tanaman bawang merah miliknya. (Foto: Istimewa)

BREBES – Harga komoditas bawang merah saat ini tembus di angka Rp42 ribu per kg di tingkat petani. Sedangkan di pasar harganya sudah tembus Rp50 ribu per kg, dan sampai di tingkat konsumen harganya mencapai Rp60 per kg.

Untuk harga bawang merah jenis atau grade super cross Rp42 ribu per kg di tingkat petani, dan sampai ke konsumen Rp60 ribu per kg. Untuk grade kecil juga sudah tembus Rp32 ribu kg di tingkat petani, dan sampai di konsumen Rp40 ribu per kg.

Sebelumya, pada masa panen ketiga dan keempat, harga bawang merah di tingkat petani untuk bulan Mei masih di angka Rp28 ribu per kg.

Kemudian terus merangkak Rp35 ribu per kg pada bulan Juni, dan terus naik hingga akhir Juli di angka Rp41 ribu per kg. Puncaknya, pada pekan pertama Agustus harganya menyentuh Rp42 per kg.

Tingginya harga komoditas ini terjadi sejak bulan Mei 2025 lalu dan diperkirakan harga akan mulai turun pada pekan kedua bulan Agustus ini. Tingginya harga bawang disebabkan karena stok bawang merah di pasaran langka.

Kepala Bidang Hortikultura dan Perkebunan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DKPP) Brebes, Tanti Palupi mengatakan, harga bawang merah tinggi karena di Kabupaten Brebes dan daerah sentra lainnya sedang tidak banyak yang panen.

“Tingginya harga ini karena stok langka, karena danya anomali cuaca, jadi banyak petani yang tidak berani tanam, dan akhirnya mundur tanam,” kata Tanti Palupi, Selasa 5 Agustus 2025.

Bedasarkan catatan DPKP Brebes, kenaikan harga bawang merah di tingkat petani saat ini paling tinggi sejak tahun 2022. Harga tertinggi sepanjang tahun 2022 mencapai Rp34.500 per kg.