JAKARTA – Kabinet Merah Putih baru seumur jagung atau berjalan 3-4 bulan, namun Presiden Prabowo Subianto sepertinya sudah memberi isyarat untuk melakukan reshuffle Kabinet Merah Putih.
Kepada wartawan seusai menghadiri puncak peringatan ulang tahun NU ke-102 di Jakarta, Rabu malam, 5 Februari 2025, ia menyampaikan peringatan keras kepada para menteri dan kepala lembaga pemerintah bakal diganti jika tidak bekerja dengan benar.
“Rakyat menuntut pemerintah yang bersih dan benar, yang bekerja dengan benar. Jadi, saya ingin tegakkan itu,” kata Presiden Prabowo kepada wartawan.
“Kepentingan hanya untuk bangsa, rakyat, tidak ada kepentingan lain, yang tidak mau bekerja benar-benar untuk rakyat ya saya akan singkirkan,” sambung Prabowo.
Ia juga mengatakan bahwa dirinya tak akan menoleransi pejabat negara yang main-main. Apalagi pada 100 hari pertama usai dilantik, Prabowo telah berkali-kali menyampaikan peringatan kepada para menterinya.
“Kami tidak akan ragu-ragu bertindak. 100 hari pertama ya. Saya sudah beri istilahnya peringatan berkali-kali,” ungkap Prabowo.
