“Saya pernah saat itu jam 3 pagi dari Cirebon sampai sini ada segerombolan anak-anak muda yang tawuran. Di kalangan komunitas sopir truk juga saling menginformasikan kondisi jalan di sini karena rawan terjadi aksi tawuran,” katanya.
Tak hanya sopir, keluhan ini juga disampaikan para pemilik warung yang berjualan di pinggir Jalingkut Brebes-Tegal. Mereka mengaku takut menjadi sasaran aksi brutal para remaja yang membawa senjata tajam. Keluhan ini disampaikan, Herni, pemilik warung yang berjualan di dekat jembatan Pemali Jalingkut Brebes-Tegal.
“Was-was juga kalau mereka (remaja) melintas membawa senjata tajam. Takut jadi sasaran, ngacak-ngacak warung,” tandasnya.
Jalingkut Brebes-Tegal Jadi Lokasi Rawan Tawuran, Dikeluhkan Warga hingga Sopir Truk
