FOTO: Melihat Lebih Dekat, Pembuatan Tanggul Raksasa Penahan Ombak di Randusanga Brebes

Tanggul Raksasa Penahan Ombak
Pj Bupati Brebes Urip Sihabudin dan Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Tata Ruang Abdul Majid mengecek pembuatan tanggul geobag. (Foto: Istimewa)
IMG_20231001_180853
IMG_20231001_180835
IMG_20231001_180724
IMG_20231001_180757
IMG_20231001_180738

BREBES – Pemerintah berupaya membuat tanggul raksasa penahan ombak di Pantai Randusanga Brebes. Hal ini menyusul adanya kerusakan parah pada bibir pantai.

Sepanjang garis pantai Kabupaten Brebes mengalami kerusakan akibat gempuran abrasi. Dari 42 kilometer, 30 persen di antaranya rusak parah.

Tanggul Raksasa Penahan Ombak di Randusanga Brebes

Kerusakan ini harus segera ditangani, termasuk di wilayah Desa Randusanga Kecamatan Brebes.

Tanggul Geobag Penahan Ombak di Randusanga Brebes

Di Desa Randusanga, abrasi sudah sampai di area pemukiman dan tambak warga.

Pemkab Brebes saat ini tengah melakukan penanganan bibir pantai yang rusak parah.

Pj Bupati Brebes Urip Sihabudin dan sejumlah dinas terkait mengecek pengerjaan pembuatan tanggul darurat sepanjang 1,5 kilometer, Minggu 1 Oktober 2023.

Tanggul Penahan Abrasi di Randusanga Brebes

Urip mengatakan, abrasi dan banjir rob yang terjadi Desa Randusanga berdampak pada perekonomian warga.

Banyak rumah warga yang terendam banjir rob dan sudah ratusan hektare tambak milik warga yang hilang tergerus abrasi.

Tanggul Raksasa Penahan Ombak di Randusanga Brebes

“Kami berupaya melakukan penanganan dengan pembuatan tanggul sepanjang 1,5 kilometer dan tinggi 3 meter dan lebarnya itu 5 meter. Mudah-mudahan ini berhasil,” kata Urip Sihabudin.

Tanggul Raksasa Penahan Banjir Rob di Randusanga Brebes