Seres Group Perluas Investasi di Indonesia
JAKARTA – Perusahaan otomotif asal Tiongkok, Seres Group, menunjukkan komitmennya untuk terus memperluas investasi di Indonesia. Salah satu langkah yang dilakukan adalah memperluas operasional pabrik mobil listrik yang sudah beroperasi di Tanah Air.
Clifford Kang, Vice President Seres Group, menyampaikan bahwa perusahaannya siap mendukung pengembangan industri kendaraan ramah lingkungan.
Ia menjelaskan bahwa ke depannya, Seres akan terus melakukan investasi, memperluas operasional lokal, dan bekerja sama dengan mitra di Indonesia untuk mendorong pertumbuhan industri kendaraan berbasis energi terbarukan serta mendukung perekonomian setempat.
Kang mengatakan bahwa produk Seres Group telah masuk ke pasar Indonesia sejak 2013. Seiring waktu, perusahaan ini tidak hanya menjadikan Indonesia sebagai pasar, tetapi juga mulai menjajaki investasi dalam bentuk pendirian pabrik.
Pada tahun 2018, Seres menyelesaikan pembangunan pabrik Seres Sokonindo dengan investasi sebesar 150 juta dolar AS atau setara Rp 2,4 triliun (berdasarkan kurs Rp 16.200).
Pabrik tersebut berlokasi di Banten dan memiliki kapasitas produksi tahunan lebih dari 50.000 kendaraan. Selain itu, pabrik ini mampu menyerap hingga 85 persen tenaga kerja lokal.
“Kapasitas tahunan pabrik itu mencapai lebih dari 50.000 kendaraan dan mampu menyerap 85 persen tenaga kerja lokal,” ujar Kang. “Pabrik ini merupakan bukti realisasi manufaktur pintar dan inovasi teknologi. Selain juga membuktikan komitmen Seres membuka fasilitas manufaktur di Indonesia, untuk masyarakat Indonesia,” tambahnya.
Pengenalan Mobil Aito M9
Pada Jumat malam, pemerintah Indonesia dan Tiongkok memperkenalkan mobil SUV Aito M9. Mobil berwarna hitam ini dikendarai dari Chongqing, Tiongkok, menuju Jakarta. Ketua Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), Boy Thohir, sempat menaiki mobil tersebut selama perjalanan dari China ke Indonesia.
Duta Besar China untuk Indonesia, Wang Lutong, mengapresiasi dibawanya mobil Aito M9 saat peringatan 75 tahun persahabatan Indonesia-China. Menurut Lutong, Aito M9 kini menjadi mobil impian banyak orang.
“Dengan desain interior dan kemewahan terbaik yang dapat mengemudi dengan cerdas. Dan fakta bahwa mobil ini dikendarai dari Chongqing, Tiongkok, ke Jakarta, menunjukkan betapa canggihnya teknologi ini,” ujarnya.
Sementara itu, Boy Thohir mengungkapkan bahwa ia menempuh perjalanan sejauh 5.000 kilometer dari China ke Indonesia dengan menggunakan Aito M9.
Selama perjalanan, ia melintasi Thailand, Malaysia, dan Singapura. Menurut Boy, perjalanan ini memiliki simbol konektivitas antara Tiongkok dan Asia Tenggara serta Indonesia.
“Alhamdulillah setelah melewati perjalanan darat selama lebih dari dua minggu. Perjalanan kendaraan dengan energi terbarukan ini tiba di Jakarta dengan selamat,” katanya.
Ia juga menyebutkan bahwa Aito M9 bisa berjalan dalam mode driverless untuk kondisi tertentu. Namun, itu tidak berarti seluruh perjalanan dari China ke Indonesia dilakukan dalam mode tanpa pengemudi.
Spesifikasi Aito M9
Aito M9 sendiri sebelumnya telah diluncurkan di Tiongkok dan saat ini diklaim telah menerima lebih dari 100.000 unit pemesanan. SUV Concept Aito M9 memiliki dimensi panjang 5.230 mm, lebar 1.999 mm, tinggi 1.800 mm, dan jarak sumbu roda 3.110 mm.
Mobil listrik Seres ini disebut memiliki jarak tempuh hingga 630 km (berdasarkan WLTC). Untuk akselerasi 0-100 km per jam dapat ditempuh hanya dalam waktu 4,3 detik.












