Proyek Jalan Tol Getaci Dijalankan Kembali di Masa Pemerintahan Baru
JAKARTA – Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto telah memastikan kelanjutan dari proyek jalan Tol Getaci yang sebelumnya sempat mengalami ketidakpastian terkait waktu pelaksanaannya.
Proyek ini akan kembali dilanjutkan dalam masa kepemimpinan pemerintah saat ini.
Menurut Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU), Diana Kusumastuti, proses lelang untuk proyek jalan Tol Getaci akan dimulai pada tahun 2026 dan diharapkan dapat beroperasi pada tahun 2029.
Meski begitu, jalan tol yang menghubungkan dua provinsi, yaitu Jawa Barat dan Jawa Tengah, tidak akan menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia.
Pemerintah telah menetapkan bahwa jalan tol yang awalnya direncanakan hingga Cilacap hanya akan dipangkas hingga Tasikmalaya dengan panjang sekitar 95 km. Nama baru untuk proyek ini adalah Tol Cigatas, yang merupakan kependekan dari Cileunyi (Bandung) Garut-Tasikmalaya.
Diana menjelaskan bahwa jalan tol hingga Tasikmalaya akan dikerjakan dengan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU). Proses pengerjaan konstruksi dibagi menjadi dua seksi, yaitu:
- Seksi 1: Junction Gedebage – Garut Utara (45,20 km)
- Seksi 2: Garut Utara – Tasikmalaya (50,32 km)
Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PU, Rachman Arief Dienaputra, juga memastikan bahwa lelang Tol Getaci segmen Cigatas akan dilakukan pada tahun 2026.
Dalam rapat bersama Komisi V DPR RI bulan September 2025 lalu, ia menyampaikan bahwa lelang Tol Getaci sampai Tasikmalaya akan dilakukan bersama 18 proyek jalan tol lainnya di Indonesia.
Rachman Arief menjelaskan bahwa pemerintah memutuskan untuk melanjutkan 19 proyek jalan tol tersebut karena dinilai sebagai kebutuhan mendesak. Ia menyatakan, “Infrastruktur ini kebutuhan mendesak. Dirjen sudah konfirmasi, proyek lanjut.”
Untuk memperlancar proses lelang tersebut, Kementerian PU telah menyiapkan anggaran sebesar Rp23,33 miliar hanya untuk tahap awal penyiapan KPBU (Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha).
Berikut adalah daftar lengkap 19 proyek infrastruktur yang akan masuk tahap lelang pada tahun 2026:
- Jalan Tol Getaci (sampai Tasikmalaya)
- Bandung Intra Urban Tollroad (BIUTR)
- Tol Pejagan-Cilacap
- Tol Tuban-Babat
- Tol Lamongan-Gresik
- Tol Malang-Kepanjen
- Tol Gilimanuk – Mengwi
- Tol Bandar Udara Supadio-Pelabuhan Kijing
- Tol Pluit Bandara
- Tol Cikunir-Karawaci Elevated
- Tol Semanan-Balaraja
- Harbour Toll Road
- Tol Bitung-Serpong
- Tol Caringin-Cisarua
- Tol Akses Patimban Extend
- Tol Parapat-Kisaran
- Tol Dumai-Simpang Sigandal-Rantau Parapat
- Tol Pelabuhan Panjang-Lematang
- Tol Rengat-JC Pekanbaru
- Tol Jambi-Rengat
Saat ini, proses pembebasan lahan di wilayah Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut sedang terus digeber agar bisa mencapai target. Setelah itu, proses akan beralih ke wilayah Kabupaten dan Kota Tasikmalaya.
Dengan adanya perencanaan dan persiapan yang matang, diharapkan proyek Tol Getaci segmen Cigatas dapat segera diwujudkan sesuai rencana.