2.168 Hektar Hutan Lereng Barat Gunung Slamet di Brebes Gundul Jadi Penyebab Bencana

Hutan Gundul Gunung Slamet
BPBD Brebes memanggil seluruh komponen relawan kebencanaan untuk menyamakan persepsi dalam penanggulangan bencana alam. (Foto: Mantiq Media)

BREBES – Hutan yang berada di Lereng Barat Gunung Slamet telah beralih fungsi menjadi lahan pertanian. Luasan hutan gundul di gunung Slamet ini mencapai ribuan hektar dan menjadi penyebab banjir bandang.

Total luasan hutan di wilayah Kabupaten Brebes yang tidak tertutup vegetasi atau hutan gundul saat ini mencapai 35 persen atau sekitar 2.168 hektar. Alih fungsi hutan ini berimbas pada bencana alam yang sering terjadi di wilayah selatan Kabupaten Brebes.

“Luasan total hutan di wilayah Kabupaten Brebes yang tidak tertutup vegetasi saat ini mencapai 35 persen atau sekitar 2.168 Hektar,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Brebes, Nuhsy Mansur, Selasa 19 Desember 2023.

“Hal ini perlu menjadi perhatian mengingat Wilayah Sirampog dan Paguyangan berada di bawah Lereng Barat Gunung Slamet,” lanjut Nuhsy Mansur.

Baca Juga: Dugaan Peran Bandar di Balik Penggundulan 864 Hektar Hutan Lindung Gunung Slamet di Sirampog Brebes

Nuhsy melanjutkan, ketika hutan digunduli dan tanah digarap tanpa pertimbangan ekologis yang cermat, maka tanah menjadi sangat rentan terhadap erosi.

Akibat hutan gundul di gunung Slamet ini juga tanah kehilangan lapisan tumbuhan yang berfungsi sebagai penahan aliran air hujan. Kemudian kualitas tanah menurun, dan memicu longsor, tanah bergerak, bahkan banjir bandang.

“Tingkat kerusakan akibat banjir bandang ini sangat luar biasa dibandingkan banjir rob atau banjir di wilayah pesisir,” tutur Nuhsy.