BREBES – Sedikitnya puluhan hektar lahan tambak di dua desa pesisir Kecamatan Losari Kabupaten Brebes diterjang banjir rob atau pasang air laut. Dua desa itu adalah Desa Prapag Lor dan Desa Prapag Kidul yang selama ini mengalami abrasi bibir pantai.
Kepala Desa Prapag Lor, Kecamatan Losari Fakhruddin Andes Raka mengatakan, sejak beberapa tahun terakhir jumlah tambak yang terdampak banjir rob di desanya terus mengalami penambahan. Data terakhir, kurang lebih ada 47,7 hektar lahan tambak yang terdampk akibat banjir.
“Data yang terakhir kami dapat total ada 47,7 hektar lahan tambak di Prapag Lor yang terdampak banjir rob,” katanya, Jumat 16 Agustus 2024.
Dia menuturkan, untuk mencegah abrasi dan banjir rob, pihaknya telah berupaya meminta bantuan baik ke pemerintah daerah dan kementerian. Namun, hingga saat ini belum ada realisasinya.
“Kami sudah mengusulkan bantuan ke Pemda Brebes dalam hal ini Dinas Perikanan, namun belum terealisasi,” terangnya.
Dalam beberapa minggu yang lalu, lanjutnya, pihaknya telah mengirim surat ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Surat itu terkait permohonan bantuan tanggul pemecah ombak, tanggul pantai dan penanganan rob di Brebes, khususnya di Kecamatan Losari.
