BREBES – Puluhan siswa SD Negeri Sitanggal 06 Kecamatan Larangan Kabupaten Brebes terpaksa belajar di ruang perpustakaan dan dan unit kesehatan sekolah (UKS). Mereka belajar di ruangan sempit dan memprihatinkan karena jauh dari kata layak. Beberapa ruang kelas di sekolah itu ambruk karena sudah lapuk dimakan usia.
Siswa di sekolah ini terpaksa mengikuti pembelajaran di ruang sempit sejak lima tahun lalu. Salah satu gedung di sekolah itu ambruk pada lima tahun lalu karena kondisinya yang sudah lapuk. Siswa pun terganggu dengan proses pembelajaran di sekolah ini.
Ruang kelas yang ambruk di SDN Sitanggal 06 ambruk akibat karena sudah lapuk. Akibat ambruknya dua ruang kelas itu, kegiatan belajar mengajar siswa kelas 2 dan kelas 4 harus menggunakan ruang darurat yang dimiliki sekolah.
Siswa kelas 2 dan kelas 4 terpaksa selama lima tahun terakhir, harus menggunakan ruang perpustakaan dan ruang unit kesehatan sekolah (UKS) untuk proses belajar mengajar. Sedangkan jumlah siswa di SDN Sitanggal 06 sebanyak 155 yang terbagi dalam enam rombel (rombongan belajar).
Kepala SD Negeri Sitanggal 06 Slamet Santoso mengatakan, karena dua ruang kelas ambruk, pihaknya terpaksa memindahkan proses KBM bagi siswa berbarengan dengan perpustakaan dan layanan UKS di sekolah.
“Ini tidak ada pilihan lain, dikarenakan KBM harus tetap berjalan. Meski sebenarnya saat proses belajar mengajar siswa sedikit terganggu karena tidak layak sebagai mana semestinya,” kata Slamet, Jumat (26/09/2025).
Pihak sekolah, sudah beberapa kali mengajukan perbaikan sejak bangunan sekolah itu ambruk, namun hingga saat belum terealisasi. “Akan tetapi saya dapat kabar, perbaikan baru akan dilakukan pada tahun 2026 mendatang,” jelas Slamet.
Terpisah Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Brebes Aditya Perdana menjelaskan, revitalisasi untuk perbaikan di SD Negeri Sitanggal 06 direncanakan akan dilakukan pada tahun 2026 mendatang.
“Ini form PUPR nya sudah jadi. Sudah masuk revitalisasi di tahun 2026 mendatang,” kata Aditya saat dihubungi melalui telepon.
Aditya menambahkan, bahwa memang pihak sekolah sudah beberapa kali mengajukan perbaikan. Akan tetapi data pokok pendidikan (dapodik) yang dilakukan gagal dalam prosesnya.
“Baru tahun ini sudah masuk dapodiknya. Insya Allah tahun depan realisasi perbaikannya. Termasuk tahun depan juga ada perbaikan pagar sekolah dari aspirasi dewan,” pungkasnya.
Beranda
Headline
Ambruk 5 Tahun Tanpa Perbaikan, Siswa SDN Sitanggal 06 Brebes Belajar di Perpustakaan Sempit
Ambruk 5 Tahun Tanpa Perbaikan, Siswa SDN Sitanggal 06 Brebes Belajar di Perpustakaan Sempit

Rekomendasi untuk kamu

BREBES – Warga Desa Pengarasan, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes, akhirnya turun tangan memperbaiki jalan rusak…

BREBES – Berniat untuk mengikuti senam, Yanti warga Kelurahan Pasarbatang Kecamatan/Kabupaten Brebes, Jawa Tengah justru…

BREBES – Kecelakaan maut terjadi di jalur kereta api Desa Kalijurang, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes,…

BREBES – Empat ruang kelas di SDN Tambakserang 01, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes rusak parah…