BREBES – Wantio (28), pelaku pembunuhan terhadap Santi mantan istri, mengungkap alasan dirinya tega mengeksekusi korban di area kebun tebu Desa Dukuhtengah, Kecamatan Ketanggungan, Brebes.
Disebutkan, ada beberapa alasan pelaku melakukan pembunuhan. Selain cemburu, Wantio mengaku kesal karena kerap diejek dan dimaki maki korban.
Saat diwawancara pada Selasa 3 Juni 2025 di Mapolres Brebes, Wantio mengungkap alasan dia tega menghabisi nyawa mantan istrinya. Sebagai mantan suami, Wantio mengaku dendam dengan Santi.
Semasa hidup bersama, kata Wantio, Santi sering mengejek dan memaki maki. Bahkan, tidak jarang disebut gila dan tidak mampu (miskin).
Akibat makian dan ejekan itu, Wantio pun berniat menghabisi Santi. Pelaku menyiapkan kapak dari rumah dan berencana akan habisi korban di jalan. Namun rencana berubah dan memutuskan mengeksekusi di kebun tebu.
“Dari awal dia itu sering ngejek saya. Tadinya mau dihabisi di jalan, makanya saya bawa senjata (kapak) dari rumah,” kata Wantio.
Meski sudah dua tahun bercerai, Wantio mengaku masih mencintai korban. Bahkan dia mengklaim, Santi juga masih suka padanya. Wantio mengaku memiliki keinginan untuk rujuk dan kembali hidup bersama. Tapi niatan itu selalu kandas dengan beberapa alasan.
Eksekusi Mantan Istri di Kebun Tebu Ketanggungan Brebes, Wantio: Sering Diejek Gila dan Miskin
