Janda Lumpuh di Brebes yang Hidup di Teras Rumah akhirnya Jalani Pengobatan

Muzalfah Janda Lumpuh Brebes
Pemerintah Desa Ketanggungan dan TKSK setempat mendampingi Muzalfah saat singgah di panti Sentra Satria Baturraden. (Foto: Istimewa)

Ia pun tak mampu berobat ke rumah sakit lantaran tak memiliki biaya. Muzalfah tak memiliki satu pun anak, sehingga tak ada yang bisa membantunya berobat ke rumah sakit. Muzalfah mengaku belum pernah berobat ke dokter lantaran tak memiliki biaya.

“Untuk makan kesehariannya, dari belas kasihan para tetangga. Setelah berita kemarin sempat viral, banyak warga yang membantunya, baik berupa uang, sembako, dan lainnya,” lanjut Sofani.

Kondisinya yang lumpuh, membuatnya tak bisa melakukan aktivitas apapun. Ia pun terpaksa tidur di teras rumahnya yang ditutupi tirai lusuh. Tirai ini untuk menangkal hawa dingin saat malam hari ia terlelap tidur.

Muzalfah tidur di sofa yang rusak dan lusuh. Terdapat dua sofa panjang di teras itu. Satu sofa untuk tempat tidur dirinya, dan satu sofa lainnya untuk tamu tetangga yang berkunjung.

Di tempat itu juga terdapat kipas angin lusuh dan satu meja berukuran besar untuk tempat menaruh air minum dan makanan, serta perlengkapan kebutuhan lainnya.

Saat ditemui di rumahnya, Muzalfah pun tak tahan terus mengusap air mata, tatkala dirinya menceritakan kondisi kehidupannya. Ia tak kuasa menahan kesedihannya lantaran tak bisa berbuat apa-apa.

“Kami juga sudah mengusulkan untuk bantuan jamban sehat dan sudah oke mau dibantu Dinperwaskim. Untuk jamban memang sudah ada di belakang rumahnya, tapi karena kondisinya lumpuh, maka kami usulkan agar dibuatkan jamban di depan rumahnya,” tutur dia.