Kebakaran di Jakarta Utara dan Jakarta Barat, 20 Rumah Ludes Terbakar
JAKARTA – Kebakaran besar terjadi di Jalan Sukarela, RW 10 Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada dini hari Selasa (14/10/2025). Api mengamuk sekitar pukul 1.30 WIB dan menewaskan 20 rumah warga serta satu musala dua lantai.
Kasiops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara, Gatot Sulaeman, menjelaskan bahwa kebakaran ini melibatkan luas area seluas 400 meter persegi dengan kerugian diperkirakan mencapai Rp 1,2 miliar. Diduga, sumber api berasal dari korsleting listrik di salah satu kontrakan di lokasi tersebut.
Untuk memadamkan api, dikerahkan sebanyak 22 unit mobil pemadam kebakaran dengan total 110 personel. Proses pemadaman berlangsung hampir enam jam dan berhasil diselesaikan sekitar pukul 7.17 WIB. Namun, proses pemadaman sempat terhambat karena akses jalan yang sempit dan sumber air yang jauh.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, tetapi lima orang mengalami luka-luka. Kebakaran ini juga menyebabkan 61 keluarga (total 138 jiwa) kehilangan tempat tinggal.
Kebakaran Lain di Kawasan Ruko Mutiara Palem Raya
Di wilayah lain, kebakaran juga terjadi di kawasan Ruko Mutiara Palem Raya, Cengkareng Timur, Jakarta Barat, pada Senin (13/10/2025) pagi. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 07.10 WIB.
Menurut kesaksian Jojo (40), salah satu pedagang, ia sedang tidur di dalam kiosnya saat kebakaran terjadi. Ia tidak tahu pasti dari mana api berasal, tetapi merasakan panas yang intens dan api mulai merembet dari belakang.
Total empat lapak mengalami kerusakan parah akibat kebakaran. Satu di antaranya hanya mengalami kerusakan minor karena penyimpanan bajunya terkena dampak api.
Plt Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Suheri, menjelaskan bahwa api pertama kali diketahui oleh warga yang mendengar suara percikan dari salah satu kios. Setelah melihat kobaran api, warga langsung melapor ke pos pemadam terdekat.
Petugas cepat merespons dan mengerahkan lima unit mobil pemadam dengan 25 personel dari Pos Cengkareng Timur, Cengkareng Barat, dan Sektor Cengkareng. Api berhasil dilokalisir pada pukul 07.25 WIB dan sepenuhnya padam setelah dilakukan pendinginan pada pukul 07.50 WIB. Untuk mempercepat proses pemadaman, sembilan unit mobil dengan total 45 personel dikerahkan ke lokasi.
Dugaan sementara menyebutkan bahwa penyebab kebakaran adalah korsleting listrik di salah satu kios. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini. Luas area yang terbakar mencapai 150 meter persegi dengan estimasi kerugian sekitar Rp30 juta. Saat ini, situasi di lokasi sudah dinyatakan aman.











