Melalui program Dadi Beres, diharapkan dapat mengurangi kendala transportasi bagi pasien cuci darah (HD) yang memiliki keterbatasan fisik maupun ekonomi dalam menjalani pengobatan rutin.
Selain itu, juga bagi balita stunting dan gizi buruk yang memerlukan pemantauan intensif dari tenaga kesehatan.
“Pasien dengan kriteria tertentu akan didampingi oleh tenaga kesehatan untuk memastikan perjalanan aman dan nyaman,” jelasnya.
Rasipin melanjutkan, armada mobil ambulan khusus ini akan siaga 24 jaam untuk memastikan ibu hamil dengan risiko tinggi mendapatkan penanganan medis tepat waktu.
“Mengurangi risiko komplikasi, dan menjaga keselamatan ibu serta calon buah hati,” ungkapnya.
Bujamil, kata dia, juga hadir untuk memberikan edukasi tentang kehamilan sehat, deteksi dini risiko kehamilan, dan pendampingan bagi ibu hamil dengan kondisi khusus. Karena setiap nyawa adalah anugerah tak ternilai.
“Kami berkomitmen memberikan layanan terbaik untuk ibu dan bayi yang lebih sehat,” pungkasnya.
Layanan Bujamil RSUD Brebes, Upaya Pemkab Brebes Tekan AKI dan AKB
Baca Juga
Rekomendasi untuk kamu
Saat ini perbaikan jalan atau pemantapan jalan terus dikebut pengerjaannya. Ditargerkan pekerjaan di sejumlah ruas…
Sementara itu, kamar belakang terbuat dari papan kalsibot berkerangka kayu dan bambu. Kamar itu sebagai…
Tim Dindikpora Kabupaten Brebes akan terus memantau dan melaporkan progres program ini secara berkala kepada…
Sementara itu, mewakili para kepala sekolah, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kabupaten Brebes, Mokh….
BREBES – Usai mengikuti retret di Akmil Magelang, Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma mengumpulkan ratusan…
Dia menyebutkan, Paramitha Widya Kusuma merupakan kader PDI Perjuangan dan loyal pada ketua umum partai….