“Saya sebelum ini Bandung Semarang menggunakan kendaraaan jenis MPV bensin habis untuk biaya BBM sekitar Rp 1,2 juta pulang pergi, sekarang saya pakai mobil listrik sekali trip hanya melakukan pengisian 1 kali dengan biaya antara Rp 150 sampai 200 ribuan sehingga pulang pergi gak sampai setengah juta,” ungkap Rudi
“Dan ternyata enaknya lagi kalo ke Jakarta pakai mobil listrik ini gak perlu khawatir kena ganjil genap karena sesuai regulasi bebas ganjil genap,” tambah Rudi
Manager PLN UP3 Tegal, Maryudin Saleh yang sempat melaukan inspeksi di salah satu titik SPKLU mengatakan bahwa periode libur Nataru ini jumlah pengguna kendaraan listrik meningkat dan PLN siap sedia memberikan pelayanan maksimal dengan mendirikan posko.
“Akhir tahun ini pengguna kendaraan listrik meningkat, kami dari PLN selalu siap berikan layanan terbaik. Di seluruh kantor PLN dan rest area sekarang sudah ada SPKLU. Para pengguna bisa menggunakan SPKLU yang ada dan bisa memantau peta lokasi pada Aplikasi PLN Mobile,” terang Maryudin
“Terimakasih kami ucapkan kepada seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya pelayanan SPKLU saat libur Nataru ini mulai dari pengguna kendaraan listrik, pengelola jalan tol, pengelola rest area, aparat keamanan dan dinas terkait sehingga layanan SPKLU ini bisa dirasakan maksimal tanpa ada kendala,” tambah Maryudin
Bertambahnya pengguna kendaraan listrik ini membuat PLN selalu berbenah untuk lebih meningkatkan pelayanan tertama ketersediaan stasiun pengisian daya SPKLU. Ke depan ada agenda besar seperti Lebaran dan Hari Besar lainnya, PLN akan selalu siap melayani pengguna kendaraan listrik dengan pelayanan maksimal.