Lima Strategi Sukses Blackpink di Kancah Musik Global, Bisa Ditiru untuk Produk UMKM

Strategi Sukses Blackpink
Personel Blackpink. (Foto: UMKM Indonesia)

Semua itu mereka unggah di medsos sehingga penggemar tak pernah kehabisan konten untuk ditonton. Tapi yang paling menonjol adalah eksistensi mereka di kanal YouTube.

Tiap video klip baru yang diluncurkan langsung jutaan orang hanya dalam waktu beberapa jam. Video How You Like That memecahkan rekor dengan mendapatkan 86,3 juta penonton dalam waktu 24 jam.

Di tahun 2023, akun mereka memiliki jumlah subscriber terbanyak di YouTube dengan angka 86,5 juta subscriber, mengalahkan Justin Bieber dan BTS.

Kepiawaian dalam memanfaatkan media sosial berperan besar dalam memasarkan produk dan musik mereka. Lewat internet, Blackpink berhasil membangun citra band dan masing-masing personil, serta membangun animo masyarakat saat menunggu musik terbaru mereka.

Hasilnya, setiap konten yang dikeluarkan selalu banjir penonton dan iklan. Keren, kan? Pemanfaatan media sosial adalah hal yang tidak boleh dilupakan oleh pelaku UMKM saat memasarkan produk.

Pasalnya, medsos bisa dioperasikan dengan biaya yang minim sekalipun. Kita hanya butuh konsistensi dalam mengelolanya.

Memahami Pasar Global Sebagai Target Utama Musik Mereka

Sebagai musisi, Blackpink tahu betul karakteristik sasaran pasarnya. Mereka menyasar penonton global. Selain melalui media sosial, YG Entertainment juga mengatur kehadiran mereka di berbagai acara bincang-bincang di Amerika Serikat.

Selain mempromosikan album atau lagu terbaru, mereka juga menunjukkan karakter manis yang memukau di setiap acara tersebut.

Di tahun 2018, Blackpink pun menandatangani kontrak dengan perusahaan rekaman Interscope Record yang berbasis di AS.

Teddy Park, produser musik mereka, juga kerap menggubah lagu-lagu berlatar hiphop yang memang saat ini lebih populer di Amerika Serikat.

Terbukti, saat mereka menggelar tur dunia tahun ini, tiket konser di Eropa, Asia, dan Amerika ludes terjual dalam hitungan menit.

Mereka benar-benar memahami karakteristik, jenis musik, dan perilaku konsumen musik mereka secara global.

Tak heran, saat mereka tampil di Coachella pertama kali di tahun 2021, penonton yang baru pertama kali mendengar pun langsung merespon positif.

Hal ini sukses meningkatkan kepopuleran Blackpink di dunia musik internasional. Meski Blackpink berasal dari agensi besar dengan kucuran dana gemuk untuk keperluan promosi, bukan berarti brand kecil kita tidak bisa meniru mereka.