Haris mengungkapkan, razia hotel yang digelar saat ini memang tidak seperti biasanya yang digelar pada malam hari. Pasangan muda-mudi saat ini sengaja memilih pada siang hari, untuk mengecoh razia petugas yang biasanya dilakukan pada malam hari.
“Kami sengaja menggelar razia di siang bolong. Ternyata di luar dugaan dari satu hotel saja bisa menjaring sampai 25 pasangan bukan muhrim,” ungkap Haris.
Puluhan pasangan mesum selanjutnya menjalani pemeriksaan di salah satu ruangan di kantor Satpol PP, guna dilakukan pendataan dan pembinaan.
Dia menyebut, pihaknya juga akan memanggil orang tua masing-masing di karenakan mereka yang terjaring masih berusia muda dan belum menikah.
“Razia penyakit masyarakat akan terus kami gelar hingga akhir tahun mendatang. Hal ini dilakukan untuk membuat kenyamanan masyarakat di Kabupaten Brebes dari penyakit masyarakat,” pungkasnya.






