Pemkab Brebes Janji Berantas Gratifikasi Seks dan Pungli terhadap Calon Pekerja di Pabrik

Gratifikasi Seks
Kepala Dinperinaker Brebes, Warsito Eko Putro saat memberikan pengarahan kepada calon pekerja di Kabupaten Brebes. (Foto: Istimewa)

BREBES – Pemkab Brebes bakal menindak tegas terkait pelanggaran dalam proses perekrutan tenaga kerja di semua perusahaan yang ada di Kabupaten Brebes. Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Brebes berjanji akan memberantas praktik gratifikasi seks maupun pungutan oleh oknum di perusahaan kepada calon tenaga kerja.

Terkait dengan praktik gratifikasi seks yang dilakukan oleh asisten training di salah satu pabrik sepatu, Kepala Dinperinaker Brebes, Warsito Eko Putro mengatakan, pihaknya telah melakukan pembinaan kepada pihak yang bersangkutan. Dia menyebut, oknum tersebut sudah keluar dari pabrik sepatu itu.

“Untuk mengantisipasi praktik seperti ini terjadi lagi, kami melakukan perkuatan di Lembaga Kerja Sama Tripartit. Jadi pemerintah, pengusaha, dan serikat pekerja, kita perkuat untuk pengawasan gratifikasi seks dan pungli,” katanya, Senin (20/10/2025).

Sebelumnya, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kabupaten Brebes menggelar Forum Group Discussion (FGD) bersama Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) swasta, Kamis (16/10/2025). Dalam FGD tersebut mencuat pemanasan terkait masih adanya pungutan dan gratifikasi seks disebuah pabrik di Brebes.

Kepala Dinperinaker Brebes Warsito Eko Putro mengatakan, pihaknya juga menyoroti terkait adanya pungutan terhadap calon pekerja yang hendak mendaftar di sebuah pabrik. Seperti halnya, beberapa waktu lalu yang sempat viral.

“Selain pungutan, adanya informasi gratifikasi seks juga sempat kami bahas. Hal ini lantaran isu itu sempat viral dibeberapa akun media sosial dan yang bersangkutan juga sudah memberikan penjelasan terkait hal ini,” jelasnya.

Seperti diketahui, beberapa hari terakhir dijagat media sosial sempat viral ramai diperbincangkan terkait percakapan salah seorang diduga karyawan wanita diajak main oleh seorang pria (informasi jabatan pria itu diduga seorang asisten training).