Dia menyebutkan, di banyak titik lintasan, ditemukan plesteran yang sudah mengelupas hingga menyisakan lubang lebar. Kondisi ini dinilai sangat membahayakan pengunjung GOR Brebes.
“Kita lihat, lintasan skateboard itu tidak layak sudah bergelombang. Karena itu, untuk sementara lintasan ditutup,” tegas AKP Prapto.
Bekas pleseteran yang mengelupas ini menyebabkan permukaan lintasan tidak merata. Terlebih, kata Kapolsek Brebes, skateboard hanya memiliki roda kecil.
Terpisah, Ketua Koordinator Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia atau Kormi Brebes, Fajar Adhi Widhiarso mengaku prihatin dengan kondisi lintasan tersebut. Sejak dibangun tahun 2020 lalu, sampai sekarang belum pernah diperbaiki.
“Prihatin atas kejadian tadi pagi sampai ada yang meninggal dunia. Lintasan itu memang perlu dipelihara agar tidak rusak. Sejak 2020 belum diperbaiki,” ucap Adhi Widhiarso.
Selain rusak, kata dia, seharusnya lintasan skateboard terbuat dari papan fiber, bukan dari semen yang keras. Sehingga bila ada yang terjatuh tidak akan membahayakan keselamatan.