BREBES – Sepekan pasca kejadian kecelakaan maut di Fly Over Dermoleng, yang menewaskan 3 orang, ribuan umat muslim warga Desa Kubangwungu menggelar doa bersama dan istighosah.
Doa bersama dan istighosah di hari ketujuh tewasnya korban warga Desa Kubangwungu ini di gelar di bahu jalan Fly Over Dermoleng Kecamatan Ketanggungan, Senin malam, 28 Agustus 2023.
Kepala Desa Kubangwungu Roni Habilah mengatakan, ribuan warga Desa Kubangwungu berbondong-bondong mendatangi Flyover Dermoleng, untuk mendoakan arwah korban kecelakaan.
Apalagi selama Flyover Dermoleng difungsikan, sudah lebih dari lima orang warganya yang tewas akibat kecelakaan lalu lintas di Flyover Dermoleng.
“Untuk mendoakan para korban kecelakaan Flyover Dermoleng. Doa bersama juga untuk keselamatan warga Desa Kubangwungu dan warga lainnya yang melintas di Flyover Dermoleng,” kata Roni Habilah.
Sementara doa bersama dan Istighosah dipimpin tokoh ulama setempat, dengan menempati sebagian bahu jalan. Untuk arus lalu lintas di Fly Over diberlakukan contra flow.
“Acara berjalan lancar. Kami berharap kepada pihak terkait, untuk bisa mengevaluasi Flyover Dermoleng, supaya kecelakaan serupa tidak kembali terjadi,” harapnya.
Seperti diketahui sebelumnya, kecelakaan akibat rem blong yang terjadi pada Senin (21/8) lalu, menewaskan 3 orang warga Desa Kubangwungu. Ketiganya yakni Dedi Untung (29), Supriyanto (33) dan Rajendra Putra Pratama (8).
Kecelakaan serupa juga pernah terjadi, yakni saat sebuah truk mengalami rem blong menyeruduk Indomaret.
Kecelakaan ini menyebabkan satu orang pejalan kaki tewas dan 8 unit sepeda motor serta 2 mobil yakni mobil box warna hitam dan mobil L-300 yang terparkir ikut tertabrak, pada Kamis (30/3) lalu.
