BREBES – Massa pendukung kotak kosong di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Brebes melakukan aksi demo di depan Kantor KPU Brebes, Jumat 8 November 2024. Mereka menuding KPU Brebes tidak netral dan sudah merekayasa pelaksanaan debat calon tunggal dalam Pilkada Brebes 2024.
Massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Demokrasi (AMPD) Kabupaten Brebes ini sempat melakukan aksi demo di depan Kantor KPU Brebes selama hampir dua jam, kemudian langsung menuju ke lokasi pelaksanaan Debat Penajaman Visi dan Misi Pasangan Calon Tunggal yang digelar di Hotel Grand Dian Brebes.
Sementara ada tiga panelis terdiri dua akademisi dan satu tokoh masyarakat yang berdomisili di Kota Tegal. Pertama adalah Prof. Dr. Purwo Susongko M.Pd, Dr. Ahmad Hanfan M.M, dan tokoh masyarakat benama Drs. Atmo Tan Sidik. Debat disiarkan langsung TVRI Jawa Tengah, Singosari FM, dan youtube resmi KPU Brebes.
Diketahui, KPU Brebes menggelar debat terbuka Penajaman Visi-Misi dan Program pasangan calon tunggal nomor urut 01 Pilkada Brebes 2024, Paramitha Widya Kusuma-Wurja (Mitha-Wurja), di Hotel Grand Dian Brebes, Jumat 8 November 2024.
Debat penajaman visi-misi dan program oleh satu paslon dimulai pukul 14.00 WIB hingga 16.00 WIB. Hanya satu paslon Paramitha-Wurja yang duduk di atas panggung dengan moderator debat adalah Sigit Rudianto dan Yovita Dini.
Di tengah pengamanan ketat aparat gabungan di lokasi debat, massa pendukung kotak kosong melakukan orasi di depan hotel. Di lokasi itu, massa menuntut Ketua KPU dan anggotanya diganti lantaran dianggap tidak netral dalam Pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Brebes 2024. Sempat bersitegang dan nyaris ricuh antara pendemo dan pendukung Mitha Wurja.