Sementara itu, perwakilan dari Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) Brebes Arif mengatakan, dibanding dengan daerah di Jawa Barat (Jabar), UMK Brebes masih tergolong kecil.
“Kalau usulan kenaikannya enam koma lima persen kan itu berarti naiknya seratus tiga puluhan, dan itu tidak memenuhi putusan MK. Dan saya tidak sepakat dengan usulan kenaikan enam koma lima persen ini,” terangnya.
Dia menambahkan, untuk daerah lain memang rata-rata kenaikannya sebesar 6,5 persen. Namun, dilihat dari Kebutuhan Hidup Layak (KHL) di Kabupaten Brebes dengan kenaikan 6,5 persen dirasa masih kurang.
“Kalau dari kita tuntutannya kenaikan UMK ini bisa mencapai dua puluh persen,” pungkasnya.