Penghargaan untuk Menteri Dalam Negeri atas Kontribusi dalam Pembangunan Perumahan
JAKARTA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menerima penghargaan dalam peringatan Hari Perumahan Nasional (Hapernas) 2025.
Acara tersebut berlangsung di Ruang Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Wisma Mandiri, Jakarta, pada Senin (25/8/2025).
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap dukungan dan kontribusinya dalam mendorong pembangunan perumahan serta kawasan permukiman yang bermanfaat bagi rakyat.
Tito dinilai memiliki peran penting dalam menghadirkan kebijakan pro-rakyat di sektor perumahan. Salah satu langkah konkret yang diinisiasi oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) adalah penghapusan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dari 5 persen menjadi 0 persen bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Selain itu, Kemendagri juga mendorong agar MBR dibebaskan dari pungutan retribusi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), sebuah terobosan yang sebelumnya belum pernah diterapkan di Indonesia.
Kebijakan ini sejalan dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto yang ingin program perumahan lebih berpihak kepada rakyat. Dalam hal ini, Tito aktif menjembatani kolaborasi antara Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), serta pemangku kepentingan lainnya agar kebijakan tersebut dapat berjalan efektif di daerah.
Keterlibatan Langsung di Lapangan
Dukungan Tito juga ditunjukkan melalui keterlibatannya langsung di lapangan. Salah satunya dalam rencana pembangunan 2.200 unit rumah di Papua Pegunungan, yang merupakan perintah langsung Presiden kepada Menteri PKP Maruarar Sirait.
Tito memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Tindak Lanjut Arahan Presiden di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, pada Selasa (12/8/2025).
Program tersebut mencakup 2.000 unit rumah untuk masyarakat dan 200 unit untuk tokoh adat, sebagai wujud nyata keberpihakan pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat Papua Pegunungan.
“Kami datang ke Wamena bersama Menteri PKP dalam rangka melaksanakan perintah Bapak Presiden untuk membangun 2.200 rumah di Papua Pegunungan. Dua ribu untuk masyarakat dan 200 untuk ketua adat atau tokoh masyarakat,” ujar Tito melalui siaran persnya, Selasa (26/8/2025).
Partisipasi Pejabat Tinggi Negara
Acara penghargaan tersebut turut dihadiri sejumlah pejabat tinggi negara. Di antaranya adalah Ketua Satuan Tugas (Satgas) Perumahan Hashim Djojohadikusumo, Ketua Komisi V DPR RI Lasarus, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini, Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin.
Kemudian, Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Muhammad Yusuf Ateh, Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Hendrar Prihadi, Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Dedi Prasetyo, serta pihak terkait lainnya.
Sinergi Antarlembaga untuk Program Prioritas
Melalui penghargaan ini, sinergi antarlembaga diharapkan semakin kuat dalam mendukung program prioritas Presiden Prabowo Subianto di bidang perumahan. Upaya tersebut diyakini akan memperluas akses masyarakat terhadap hunian yang layak, terjangkau, dan berkeadilan.
Dengan langkah-langkah yang telah diambil, pemerintah terus berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap warga negara dapat menikmati fasilitas perumahan yang layak dan memadai.