Humas Pengadilan Negeri Brebes Rini Kartika menyebutkan, karena masih usia anak, hakim tunggal mempertimbangkan bahwa kedua terdakwa masih memiliki masa depan.
“Mereka diharapkan masih bisa berubah dan semoga tidak terulang lagi kejadian seperti ini. Orang tua terdakwa dalam persidangan tertutup ini juga memohon kepada hakim tunggal agar anaknya diberi keringanan,” pungkasnya.
Diketahui, kasus tewasnya pelajar SMA Negeri 1 Tanjung Brebes, yang mayatnya ditemukan di Fly Over Kramatsampang Kecamatan Kersana sampai di meja persidangan.
Sebelumnya polisi meringkus sejumlah terduga pelaku yang menjadi penyebab tewasnya seorang pelajar di Fly Over Kramatsampang Kecamatan Kersana, Brebes, Sabtu 9 September 2023.
Korban merupakan pelajar SMA negeri di Kecamatan Tanjung. Korban adalah ANA (17) warga Desa Tengguli Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes.
Korban diduga terlibat aksi tawuran antar kelompok remaja, yang terjadi di Jembatan Kramatsampang, Kecamatan Kersana, pada Jumat petang, 8 September 2023 sekitar pukul 17.30 WIB.












