BREBES – Puluhan warga Desa Bentar Kecamatan Salem Kabupaten Brebes menggeruduk kantor pemerintah desa setempat, pekan kemarin. Warga melakukan aksi demo dugaan korupsi oleh seorang perangkat desa yang diduga korupsi keuangan desa sebanyak Rp 248 juta di tahun anggaran 2024.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) Brebes, Subagya saat dikonfirmasi membenarkan aksi demo tersebut. Namun saat aksi demo itu, perangkat desa yang menjabat Kasi Kesejahteraan di desa tersebut ini sudah tidak berada di tempat alias kabur. Warga pun makin emosi dengan perangkat desa tersebut.
“Saat didemo malam itu yang bersangkutan sudah melarikan diri sebelum didemo. Informasinya memang memakai uang dari APB-Des 2024 senilai Rp 248 juta,” katanya, Selasa 10 Desember 2024.
Sementara itu, Kepala Inspektorat Kabupaten Brebes Nur Ari Haris Yuswanto mengatakan, saat ini pihaknya sudah turun ke lokasi untuk melakukan audit di Desa Bentar Kecamatan Salem.
“Hari ini tim kami sudah turun ke lokasi untuk melakukan audit. Hasilnya nanti karena tim kami sedang di lokasi,” ungkap Ari.
Diketahui, usai melakukan aksi demo di kantor pemerintah desa, puluhan warga mendatangi Mapolsek Salem untuk melakukan konsultasi hukum terkait dugaan korupsi tersebut.