Sidoarjo Akan Miliki Sirkuit Balap Motor, Lokasi Masih Dalam Proses Penentuan
SIDOARJO – Pemerintah Kabupaten Sidoarjo sedang mempertimbangkan pembangunan sirkuit balap motor sebagai upaya untuk mengurangi maraknya kegiatan balap liar yang sering terjadi di wilayah tersebut. Rencana ini menjadi harapan bagi para pecinta olahraga balap motor di kota delta.
Sejak awal masa jabatannya, Bupati Subandi dan Wakil Bupati Mimik Idayana telah menyampaikan komitmen untuk membangun arena balap yang dapat memfasilitasi kebutuhan masyarakat yang gemar beraktivitas balap. Hal ini juga menjadi salah satu janji politik yang sempat disampaikan saat kampanye dulu.
Menurut informasi yang diperoleh, biaya yang dibutuhkan untuk membangun sirkuit balap motor diperkirakan mencapai sekitar Rp 5 miliar. Namun angka ini masih dalam bentuk estimasi dan belum sepenuhnya final. Pemkab Sidoarjo akan melakukan pembahasan lebih lanjut dengan tim anggaran serta Badan Anggaran DPRD Sidoarjo untuk menentukan besaran anggaran yang tepat.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Sidoarjo, Yudhi Irianto, menjelaskan bahwa pihaknya sedang melakukan persiapan pembangunan sirkuit balap motor. Tujuan utamanya adalah untuk mengurangi tindakan balap liar yang sering terjadi di jalan umum.
Namun hingga pertengahan Oktober 2025, proyek ini masih berada dalam tahap usulan. Sampai saat ini belum ada pekerjaan fisik yang dilakukan. “Saat ini masih dalam proses usulan perubahan anggaran 2025. Jadi belum ada progres pekerjaan,” ujar Yudhi.
Selain itu, lokasi pasti tempat sirkuit akan dibangun juga masih dalam proses penentuan. Pihak Disporapar mengaku masih menunggu hasil kajian teknis dan pembahasan bersama instansi terkait. Tujuannya adalah untuk menentukan titik lokasi yang paling strategis.
“Termasuk dalam hal anggaran dan lokasinya itu juga masih dalam proses pembahasan. Semoga dalam waktu dekat bisa tuntas,” tambahnya.
Disporapar juga sedang melakukan kajian terhadap potensi lahan yang akan digunakan, luasan area, serta panjang lintasan yang akan dibangun. Kajian ini menjadi dasar untuk memastikan efisiensi penggunaan anggaran sekaligus memastikan manfaatnya bagi masyarakat luas.
Yudhi menegaskan bahwa semua proses masih berada dalam tahap pembahasan. Setelah anggaran rampung dan lokasi ditetapkan, tahapan pelaksanaan fisik dapat dimulai.
Proses pembangunan bisa saja dimulai pada tahun ini atau mungkin baru akan dimulai pada tahun depan. Tidak ada kepastian kapan tepatnya proyek ini akan dimulai.
Rencana pembangunan sirkuit balap motor ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang untuk mengurangi aktivitas balap liar yang sering menimbulkan risiko kecelakaan dan gangguan lalu lintas. Dengan adanya arena resmi, para penggemar balap motor dapat beraktivitas secara aman dan tertib.
