Cerita Warga Berburu Uang Baru untuk Tradisi “Pecingan” saat Lebaran

Tradisi Pecingan saat Lebaran
Murni (33) warga Desa Pagejugan, Brebes, Jawa Tengah menunjukan uang baru hasil penukaran di layanan kas keliling KPw BI Tegal di kawasan Islamic Center Brebes. (Foto: Istimewa)

Menjelang Lebaran Hari Raya Idul Fitri tahun 2024, antusiasme masyarakat untuk berburu menukarkan baru cukup besar. Bisanya, mereka menyiapkan uang baru untuk tradisi “pecingan” saat sanak keluarga berkunjung ke rumah untuk silaturahmi saat Lebaran.

BERBURU uang baru ini terlihat saat mobil kas keliling milik KPw BI Tegal membuka layanan penukaran uang baru di kawasan Islamic Center Brebes, Jumat 14 Maret 2025. Ratusan warga langsung menyerbu mobil kas itu untuk menukarkan uang baru demi tradisi “pecingan” saat Lebaran.

Pantauan di lapangan, nampak warga rela antre sejak sebelum layanan dibuka mulai pukul 09.00 WIB. Warga yang datang dipersilakan duduk di kursi yang tersedia sebelum melakukan registrasi ulang dan menuju mobil layanan penukaran uang.

Dua jam dibuka, proses penukaran berjalan cukup praktis dan efisien. Proses tukar uang baru tahun ini memang dirancang lebih sederhana dan nyaman.

Pemohon cukup memenuhi syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan. Dimulai wajib mendaftar melalui aplikasi Pintar BI, memilih lokasi dan jadwal yang tersedia.

“Saya sudah daftar dulu pakai Aplikasi BI Pintar, memang harus cepet-cepetan,” kata Murni (33) warga Desa Pagejugan ditemui di Islamic Center Brebes, Jumat.

Murni mengatakan, uang baru tersebut nantinya akan digunakan untuk bagi-bagi ke sanak keluarga dan saudara jauh saat Lebaran.

Bagi-bagi uang baru menurut Murni sudah menjadi tradisi sejak lama. Sehingga, ia pun rela antre agar tetap bisa membahagiakan anak-anak saudaranya saat Lebaran.