Harga Emas Mahal, Toko Perhiasan dan Pegadaian di Brebes Kebanjiran Orang Jual Perhiasan

Harga Emas
Warga di Kabupaten Brebes ramai-ramai menjual perhiasan emasnya saat harga emas murni naik tajam. (Foto: Dok Istimewa)

Hal sama juga dilakukan Ratih, warga Desa Kertabesuki Kecamatan Wanasari. Bersama anaknya, dia membeli perhiasan cincin dan anting.

Dia mengaku, harga perhiasan yang ia beli saat ini sudah mencapai Rp 500 ribuan lebih, dan mengalami kenaikan yang sebelumnya Rp 300 ribu per gram.

“Dulu waktu saya beli itu masih Rp 300 ribuan untuk satu gram. Sekarang sudah Rp 500 ribu lebih,” katanya.

Meski tetap ada pembeli perhiasan emas, Amanah, seorang pemilik toko emas mengaku, jumlah pembeli cenderung turun seiring dengan naiknya harga logam mulia.

Pada umumnya, mereka yang datang adalah pemilik perhiasan yang akan menjual. Wanita pemilik toko ini mengungkap, sejak terjadi kenaikkan harga emas murni, tokonya cenderung mengalami minus penghasilan. Hal ini karena jumlah pembeli lebih sedikit dibanding penjual.

“Seringnya jual jadi tidak tahu, malah minus terus. Sekali kali ada orang beli, tapi seringnya jual. Tidak sesuai banget, tapi tetap ada. Kemarin-kemarin banyak, sekarang kalau 10 gram saha uangnya banyak,” tuturnya.